Jakarta, CNN Indonesia -- Pihak istana mengutus salah seorang staf untuk menemui para pengemudi ojek
online yang melakukan demo di depan Istana. Enam perwakilan pengemudi ojek
online lantas yang menemui Tatang, staf istana yang diutus.
Dalam pertemuan singkat itu, Tatang berjanji akan melaporkan tuntutan para pengemudi langsung ke Presiden Joko Widodo dan instansi terkait yakni Kementerian Perhubungan.
"Dia (Tatang) kaget ketika kami menceritakan soal tarif dan potongan yang diambil oleh aplikator," tutur Krisna saat ditemui usai pertemuan dengan pihak Istana, di Jakarta, Rabu (23/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena dia juga konsumen ojek
online, dia simpatik terhadap aksi kami," tambahnya.
Krisna mengatakan pihak Istana tak menjanjikan banyak hal. Namun ia berkata akan ada respons pemerintah perihal masalah yang mereka hadapi saat ini.
Usai pertemuan dengan perwakilan Istana, unjuk rasa pengemudi ojek
online di depan Istana Merdeka pun berakhir. Mereka membubarkan diri tak lama sekitar pukul 14.00.
Demonstrasi pengemudi ojek
online kali ini menuntut pemerintah membuat payung hukum yang melandasi keberadaan ojek
online di Indonesia.
Mereka berpendapat tanpa ada regulasi yang pasti, posisi mereka cenderung rentan, terutama terhadap kebijakan yang dibuat perusahaan.
(eks)