Merasa Tak Adil, Seribu Sopir Ojek Online Demo ke Istana

Bintoro Agung | CNN Indonesia
Kamis, 23 Nov 2017 13:40 WIB
Pengemudi ojek online merasa diperlakukan tak adil oleh pemerintah dan penyedia aplikasi. Untuk itu mereka pun mengadukan nasib ke Istana.
Sekitar seribu pengemudi ojek online dari tiga aplikasi melakukan aksi demonstrasi di depan Istana untuk menuntut dibuatkannya regulasi (dok. CNNIndonesia.com/ Bintoro Agung)
Jakarta, CNN Indonesia -- Lebih dari seribu pengemudi ojek online berunjuk rasa di depan Istana Merdeka. Mereka menuntut pemerintah segera membuatkan payung hukum untuk legalitas ojek online.

Berbeda dari unjuk rasa yang pernah ada sebelumnya, demonstrasi kali ini diikuti oleh pengemudi Gojek, Grab, dan Uber. Mereka bergabung dengan tuntutan yang sama.

Krisna (25) adalah salah satu yang tergabung dalam aksi ini. Krisna yang bekerja sebagai pengemudi GrabCar merasa pengemudi selama ini mendapat perlakuan tak adil dari manajemen perusahaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia berpendapat posisi ojek online yang belum diakomodasi dalam hukum jadi alasannya.

"Karena enggak ada aturan itu, kita enggak bisa bikin serikat pengemudi seperti serikat buruh kalau ada kenapa-kenapa dengan manajemen," ujar Krisna, Kamis (23/11).

Yusep (32), pengemudi Gojek dari Jatinegara pun merasa senasib dengan Krisna. Selama tiga tahun sebagai pengemudi Gojek, saat ini tarif yang diberlakukan oleh perusahaan yang dipimpin Nadiem Makarim itu berada di titik paling bawah.

Hal tersebut memaksa Yusep ikut demonstrasi untuk pertama kalinya. "Saya berharap ada perubahan. Mungkin dengan cara ini kita bisa didengar," ucap Yusep.

Pemberlakuan tarif yang semena-mena dari perusahaan dan kebijakan yang memberatkan jadi tuntutan dalam unjuk rasa pengemudi ojek online kali ini.

Mereka berpendapat bila ada regulasi yang mengatur operasional ojek online, kerugian-kerugian yang mereka alami sekarang tak akan terjadi.

Dalam pantauan CNNIndonesia.com, lebih dari seribu peserta dari sejumlah komunitas pengemudi mengikuti aksi ini.

Peserta unjuk rasa datang dari arah Bundaran Patung Kuda lantas bergerak dan singgah sesaat di depan Kementerian Perhubungan. Massa lalu melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki hingga depan Istana Merdeka.

Massa berencana masuk ke dalam Istana Merdeka untuk didengar aspirasinya. Hingga saat ini enam perwakilan pengemudi ojek online sudah masuk ke dalam Istana Merdeka bertemu dengan anggota Kantor Staf Kepresidenan (KSP). (eks)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER