Pasar Mobil di 2017 Capai 1,08 Juta Unit

Jakarta, CNN Indonesia -- Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengumumkan pencapaian wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) kendaraan roda empat sepanjang 2017 mencapai 1.079.308 unit atau lebih tinggi dari pencapaian satu tahun sebelumnya sebesar 1.062.716 unit.

Dari total angka tersebut, kategori LCGC (mobil harga terjangkau dan ramah ligkungan) terdistribusi 234.554 unit.

Tahun lalu, pasar mobil nasional masih didominasi merek-merek Jepang seperti Daihatsu, Honda, Mitsubishi, Suzuki dan Toyota Mitsubishi. Toyota masih kokoh di posisi puncak dengan penjualan sebanyak 371.332 unit atau 34,40 persen pangsa pasar. Sementara posisi kedua diisi Honda sebesar 186.859 unit dengan 17,31 persen pangsa pasar.

Lihat juga: Jaga Pembelian Mobil, Gaikindo Minta Suku Bunga Tak Naik

Untuk posisi ketiga ditempati oleh Daihatsu dengan torehan angka mencapai 186.381 unit atau 17,27 persen pangsa pasar, disusul Mitsubishi yang menorehkan angka 121,395 unit atau 11,25 persen pangsa pasar. Posisi kelima, keenam ada Suzuki mencatat 111.660 unit atau 10,35 persen pangsa pasar dan Nissan sebesar 14.488 unit atau 1,34 persen pangsa pasar.

Dalam Gaikindo yang diterima CNNIndonesia, Selasa (16/1), merek kendaraan di bawah Astra meraih 54 persen pangsa pasar, atau turun 1 persen jika dibandingkan tahun lalu. Sementara LCGC mencapai 75 persen pangsa pasar atau meningkat dari torehan tahun lalu yang mencapai 69 persen pangsa pasar.

Puncak penjualan mobil Indonesia terjadi pada 2013 dengan 1,23 juta unit. Pada 2014 penjualan turun menjadi 1,20 juta unit dan pada 2015 terus merosot hingga 1,01 juta unit. Merangkak naik di 2016 yaitu 1,06 juta unit.

Lihat juga: Penjualan Wuling Confero Loyo, Xpander & Avanza Kian Perkasa

Penjualan mobil tahun lalu terbukti tinggi dari 2016. Dan tahun ini, industri otomotif kembali mendapat tantangan dengan adanya pilkada dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.

(mik)