Jakarta, CNN Indonesia -- Fitur status di
WhatsApp akan berisi iklan. Tapi fitur iklan ini kabarnya baru akan meluncur tahun depan. Status adalah fitur yang serupa dengan Stories di
Instagram. Lewat fitur ini, pengguna bisa mengeposkan video singkat sesuai keinginan yang akan lenyap dalam 24 jam.
WhatsApp menyebut fitur tersebut saat ini digunakan oleh 450 juta orang dari total 1,5 miliar penggunanya di seluruh dunia. Sementara Stories baru digunakan oleh 400 juta pengguna.
Fitur Stories memang pertama kali muncul di Instagram dan langsung menjadi populer dan teritung membawa kesuksesan bagi induk Facebook.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Monetisasi lain yang akan dilakukan Whatsapp adalah membuat kerjasama dengan perusahaan lain. Perusahaan yang tertarik bisa membuka layanan kontak pelanggan langsung dari WhatsApp, sehingga tak perlu melakukan panggilan telepon.
WhatsApp menyebut sudah menguji fitur itu dengan 100 perusahaan, beberapa diantaranya Singapore Airlines dan Uber, demikian diberitakan The Wall Street Journal, seperti dikutip
9to5 Mac.
Facebook telah mengeluarkan banyak uang untuk membeli WhatsApp. Facebook membeliu WhatsApp sekitar Rp275 triuliun (US$19 miliar). Inilah saatnya menarik kembali investasi yang telah ditanam perusahaan tersebut. Sebelumnya, Facebook juga telah berhasil memonetisasi Instagram yang telah dibelinya.
(eks)