Zuck Sebut Sheryl Sandberg Tak akan Hengkang dari Facebook

CNN Indonesia
Jumat, 23 Nov 2018 08:43 WIB
CEO Facebook Mark Zuckerberg mengatakan ia dan COO Sheryl Sandberg tak akan hengkang meninggalkan perusahaan yang didirikannya.
COO Facebook Sheryl Sandberg. (Foto: REUTERS/Ruben Sprich)
Jakarta, CNN Indonesia -- CEO Facebook Mark Zuckerberg mengatakan ia dan COO Sheryl Sandberg akan tetap menempati posisi seperti sekarang. Hal ini sekaligus menegaskan kabar yang menyebut bahwa Sandberg akan dilengserkan dari jabatannya.

"Sheryl merupakan sosok sangat penting bagi perusahaan dan ia menginisiasi banyak hal untuk mengatakan banyak masalah besar yang kami hadapi," jelas Zuck disela wawancara dengan CNN.

"Dia (Sheryl) sudah menjadi rekan kerja penting bagi saya selama 10 tahun terakhir. Saya berharap kami bisa bekerja sama selama beberapa dekade lagi."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain mengonfirmasi kabar tersebut, Zuck juga kembali menegaskan bahwa ia tak akan menanggalkan jabatan sebagai direksi perusahaan. Ia mengatakan, keputusan tersebut bukan rencana yang ingin ditempuh.

Untuk mengatasi beraga skandal yang belakangan menyerang perusahaan, Zuck justru menegaskan ada perombakan manajemen di tubuh Facebook.

"Jika dilihat tim manajemen di akhir 2018 cukup berbeda dibandingkan di awal tahun. Kami merombak tim produk dan engineer," imbuhnya.

Pada Mei lalu, Zuck merombak sejumlah petinggi perusahaan terutama bagi WhatsApp dan Messenger. Ia juga banyak mengalihkan karyawan yang dianggap potensial untuk menggarap lini bisnis baru, blockchain.

Sebelumnya, New York Times melaporkan Facebook telah bekerja sama dengan Definer Public Affaris-- perusahaan yang diberi tanggung jawab mempublikasikan berita buruk tentang perusahaan pesaing seperti Google dan Apple demi mengalihkan perhatian publik mengenai serangkaian badai yang sedang menerpa.

Sandberg diduga memiliki keterlibatan dalam kerja sama dengan perusahaan tersebut. Tak hanya itu, perusahaan yang berbasis di Silicon Valley, California ini disebut juga mengarahkan asumsi bahwa dalang berita buruk mengenai Facebook adalah George Soros, investor kaya yng dilanda gosip anti Yahudi. (evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER