Jakarta, CNN Indonesia --
Google dikabarkan akan menerapkan mode gelap untuk semua tampilan
Android lewat versi terbaru, Android Q. Mode gelap adalah fitur yang diincar pengguna karena berguna untuk mengurangi konsumsi baterai pada
ponsel. Layar yang berwarna terang cenderung memakan daya ponsel lebih tinggi dari layar yang menampilkan tampilan gelap. Tampilan ini juga lebih ramah terhadap mata pengguna.
Dalam beberapa tahun belakangan, beberapa aplikasi mulai memperkenalkan mode gelap, namun hal ini belum berlaku untuk keseluruhan ekosistem Android. Mulai dari Youtube, Phone, Contact, Messages, Pixel Launcher, google News, dan sebagian Google Maps telah mendapat fitur ini. Sebelumnya, diperkirakan mode gelap ini akan muncul di Android Pie, tapi ternyata sistem operasi itu tak juga memberikan fitur gelap ini.
Optimisme ini muncul dari tulisan seorang pegawai Google yang menjabat sebagai Product Manager, Lukasz Zbylut, yang bocor di
Chromium Bugs Tracker. Menurutnya fitur Dark Mode telah disetujui.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tim (Android) Q ingin memastikan semua aplikasi yang akan dimuat mendukung mode ini. Agar mode gelap bisa berhasil digunakan, kami perlu memastikan seluruh elemen UI telah cocok dengan tema gelap ini pada Mei 2019," sebut tulisan itu seperti dikutip
Android Police.
Lebih lanjut ia menekankan bahwa tim Chrome harus memastikan ada pengaturan dalam aplikasinya agar mode gelap ini dapat bekerja. Mereka juga meminta tim itu untuk memodifikasi elemen inti dari tampilan Chrome agar sesuai dengan tema ini.
Ia juga mengungkap bahwa akan pengaturan utama agar mode gelap bisa langsung diterapkan di semua aplikasi. Untuk mengaturnya, pengguna bisa membuka Pengaturan > Tampilan > Dark Mode di sistem operasi Q. Opsi lain adalah dengan memilih Pengatura > Tampilan > Mode Malam (Night Mode).
Masih ada tautan terhadap sejulah dokumen internal Google yang tak bisa diakses. Tapi hal ini menunjukkan bahwa Dark Mode menjadi hal yang sangat diperhatikan oleh Google. Disebutkan juga kalau mode ini belum bisa digunakan untuk menggelapkan konten yang dibuka di Chrome. Sehingga laman web yang dibuka masih belum bisa digelapkan.
Meski demikian, Google selalu bisa mengubah rencananya jika ternyata tak semua aplikasi siap untuk menerapkan mode gelap. Saat ini Google telah mengubah izin pada pembahasan yang nampak di Chromium Bug Tracker, sehingga konten itu tak bisa diakses oleh pegawai Google.
Selain itu, tulisan lain yang tertera di
AOSP (Android Open Source Project) memberi petunjuk kemungkinan diluncurkannya mode gelap pada sistem operasi berikutnya.
"Mode Gelap mengharapkan file wallpaper tertentu untuk hadir dalam sistem file," seperti ditulis oleh
The Next Web.
Semua bukti ini menunjukkan pengaturan Mode Gelap sepertinya akan muncul di Android Q.
(eks/eks)