Netizen Sindir Ruangguru Usai Stafsus Jokowi Belva Mundur

CNN Indonesia
Selasa, 21 Apr 2020 20:50 WIB
Dua pendiri Ruangguru, Belva Devara (CEO) dan Iman Usman (CPO). (Dok. Ruangguru)
Ilustrasi Belva. (Dok. Ruangguru)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pengunduran diri Staf Khusus (Stafsus) Presiden Adamas Belva Syah Devara menjadi bahan perbincangan di Twitter. Kata kunci Belva menjadi trending topic di platform media sosial tersebut.

Warganet terlihat terbagi dua dengan keputusan CEO Ruangguru tersebut. Sebagian salut kepada Belva atas pengunduran dirinya, sebagian lagi justru mengatakan Belva mundur di momen yang sangat 'tepat' ketika perusahannya sudah meraih keuntungan.

Warga @keinesasih mengatakan Belva baru mundur setelah memastikan Ruangguru telah menjadi mitra program Kartu Prakerja. Oleh karena itu, ia mengatakan tindakan tersebut tepat, namun ia tak akan memuji tindakan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





Beberapa warganet juga meminta kepada Stafsus lainnya, Andi Taufan Garuda Putra untuk mundur. Taufan ketahuan menggunakan surat dengan kop Sekretariat Negara yang ditujukan bagi seluruh camat di Indonesia.

Dalam surat itu menjelaskan kerja sama perihal edukasi Covid-19 dan pendataan kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD) Puskesmas.








Tak sedikit warganet yang salut atas pengunduran diri Belva untuk menghindari konflik kepentingan dalam program Kartu Prakerja.

"Anda tak bisa memegang dua posisi sebagai pejabat publik dan CEO perusahaan. Anda harus kehilangan salah satu. Jika tidak konflik kepentingan sangat potensial. Untuk keputusan ini, saya salut kepadamu Belva. Dan saya juga menunggu kebijakan dari stafsus lain," kata @tio_tegar.







Kata 'salut' dan hormat pun mengalun untuk keputusan Belva. Warganet juga turut menyemangati keputusan Belva.





(jnp/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER