Jurnalis Senior Endy Bayuni Jadi Dewan Pengawas Facebook

CNN Indonesia
Kamis, 07 Mei 2020 18:22 WIB
FILE - This March 29, 2018 file photo shows the Facebook logo on screens at the Nasdaq MarketSite in New York's Times Square. Facebook says it plans to make advertisements for U.S. jobs and credit products searchable for all users. The databases expand on a legal settlement reached in March over discrimination blamed on Facebook’s highly customized ad-targeting. An internal civil rights report Facebook published Sunday, June 30, 2019 says that database will be ready by year’s end. (AP Photo/Richard Drew, File)
Ilustrasi. Facebook. (AP Photo/Richard Drew)
Jakarta, CNN Indonesia -- Platform media sosial Facebook membentuk Dewan Pengawas Facebook yang bertugas untuk mengawasi konten di laman media sosial pertemanan tersebut.

Salah satu jurnalis senior asal Indonesia, Endy Bayuni telah ditunjuk sebagai satu-satunya anggota Dewan Pengawas Facebook (Oversight Board) dari Indonesia.
Dikutip dari laman oversightboard.com, Endy Bayuni merupakan Editor Senior, eks Pemimpin Redaksi dan dan Anggota Dewan di The Jakarta Post. Endy aktif menulis seputar politik nasional, hubungan internasional, politik Islam, dan lanskap media.

Kiprahnya di dunia jurnalistik sendiri telah berjalan selama 37 tahun termasuk di awal kariernya saat masih menjadi koresponden di Reuters.

Dari rilis yang diterima CNNIndonesia.com, Dewan Pengawas ini terdiri dari anggota-anggota independen yang berasal dari seluruh penjuru dunia. Mereka akan mengambil keputusan final dan mengikat mengenai konten yang harus dihapus atau diperbolehkan di Facebook dan Instagram.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keputusan yang diambil itu juga didasarkan pada prinsip kebebasan berekspresi dan hak asasi manusia.

CNNIndonesia.com telah mencoba menghubungi Endy Bayuni untuk melakukan wawancara berkaitan dengan posisi yang baru saja dia terima sebagai Dewan Pengawas Facebook, namun belum mendapat tanggapan.

(ain/tst/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER