Fakta Fenomena Alam Black Moon Jelang 1 Suro

CNN Indonesia
Rabu, 19 Agu 2020 16:49 WIB
Fenomena Black Moon akan mengiringi 1 Suro 2020 yang jatuh pada Kamis (20/8) atau awal bulan Muharram Tahun Baru Islam 1442 Hijriah.
Ilustrasi black moon di awal Muharram atau 1 Suro. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Fenomena Black Moon akan mengiringi 1 Suro 2020 yang jatuh pada Kamis (20/8). 1 Suro dalam Islam adalah Tahun Baru Islam 1442 Hijriah, atau awal bulan Muharram.

Fenomena Black Moon atau Bulan Hitam ini akan membuat Bulan menghilang di langit. Para astronom memperkirakan Black Moon yang terjadi saat Bulan Baru (New Moon) akan mencapai puncak sekitar 02.41 UTC atau pada 09.41 WIB pada hari Rabu (19/8)

Berikut beberapa fakta Black Moon yang akan terjadi menjelang 1 Suro 2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Tak semua Bulan Baru adalah Black Moon

Menurut situs The Old Farmer's Almanac, tidak setiap Bulan Baru adalah Black Moon. Bulan Baru dapat dikatakan sebagai Bulan Hitam apabila memenuhi syarat tertentu.

Menurut suatu definisi, Bulan Hitam adalah bulan kedua dari dua Bulan Baru dalam satu bulan. Berdasarkan definisi itu dua Bulan Baru dalam satu bulan, maka fenomena ini cukup langka karena terjadi setiap sekitar 32 bulan sekali.

2. Black Moon punya banyak definisi

Dilansir dari Forbes, ada sejumlah definisi yang dapat diterapkan pada Bulan Hitam, sebab Bulan hitam ini bukanlah istilah dalam astronomi.

The Old Farmer's Almanac mengatakan istilah ini kadang-kadang juga diterapkan bagi Bulan Baru ketiga dari empat Bulan Baru dalam satu musim. Bulan Hitam pada 19 Agustus ini mengikuti definisi ini karena Bulan Baru ini adalah yang ketiga dari empat Bulan Baru di musim panas.

Ada pula yang menyebutkan bahwa Bulan Hitam adalah ketika Bulan Baru tidak terjadi sama sekali dalam satu bulan. Definisi ini merupakan fenomena langka karena hanya bisa terjadi pada Februari saja, terjadi setiap 5 hingga 10 tahun sekali.

Istilah ini terkadang juga diterapkan pada setiap Bulan Baru karena fase bulan ini diselimuti kegelapan.

3.  Tak terlihat dari Bumi

Bulan akan menghilang sementara dari pandangan dan tidak akan terlihat dengan mata telanjang.

4. Waktu yang tepat untuk mengamati langit

Meski tak terlihat, fenomena merupakan momen tepat untuk melakukan astrofotografi Deep Sky atau Bima Sakti.

Dilansir dari Express, pengamat bisa menikmati planet-planet tanpa gangguan cahaya Bulan sehingga langit akan terlihat lebih gelap.

5. Terakhir terjadi pada 31 Juli 2019

Fenomena Black Moon ini jarang terjadi. Terakhir kali terjadi pada lebih dari satu tahun lalu, tepatnya pada 31 Juli 2019.

(jnp/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER