
Lonjakan kasus positif virus corona terjadi di Korea Selatan, Jepang, AS, Kanada, dan beberapa negara di Eropa. Beberapa pihak menghubungkan hal ini dengan mutasi virus corona yang ditemukan di Inggris.
Namun, epidemiolog China berkata lain. Dia mengatakan virus corona sudah bermutasi puluhan ribu kali selama pandemi.