Peneliti AS Temukan Varian Baru Mutasi Virus Corona Colombus

CNN Indonesia
Jumat, 15 Jan 2021 08:57 WIB
Peneliti AS temukan dua varian baru mutasi virus corona yang salah satunya disebut sebagai strain Colombus.
Foto: dok. cgtn.com

cenderung membuat virus lebih menular, sehingga virus lebih mudah ditularkan dari orang ke orang.

Mohler berkata pihaknya perlu memahami dampak mutasi pada penularan virus, prevalensi strain dalam populasi dan apakah itu memiliki dampak yang lebih signifikan pada kesehatan manusia.

Selain itu, pihaknya perlu untuk terus memantau evolusi virus sehingga dapat memahami dampak bentuk mutan pada desain diagnostik dan terapeutik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sangat penting bagi kami membuat keputusan berdasarkan sains terbaik," ujarnya,

Saat ini, para ilmuwan mengatakan bahwa penemuan varian Columbus, COH.20G / 501Y, menunjukkan bahwa mutasi yang sama mungkin terjadi secara independen di berbagai belahan dunia selama beberapa bulan terakhir.

"Virus secara alami bermutasi dan berkembang dari waktu ke waktu, tetapi perubahan yang terlihat dalam dua bulan terakhir lebih menonjol daripada bulan-bulan pertama pandemi," kata Jones.

Timnya telah melakukan pengurutan genetik sampel SARS-CoV-2 pada warga dan pasidan dan Negara Bagian Ohio. Bahkan pihaknya akan terus memantau perubahan saat vaksinasi terjadi.

(jps/eks)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER