NASA Rilis Video Detik-detik Pendaratan Robot di Mars

CNN Indonesia
Selasa, 23 Feb 2021 03:46 WIB
NASA merilis video detik-detik ketika robot yang mereka kirim ke Mars, Perseverance, mendarat di planet tersebut.
NASA merilis video detik-detik ketika robot yang mereka kirim ke Mars, Perseverance, mendarat di planet tersebut. (Reuters/NASA/JPL-Caltech)
Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat, NASA, merilis video detik-detik ketika robot yang mereka kirim ke Mars, Perseverance, mendarat di planet tersebut.

Video berdurasi tiga menit dan 25 detik itu memperlihatkan ketika parasut mengembang dan robot itu menyentuh permukaan Mars.

"Ini merupakan video yang luar biasa. Ini merupakan kali pertama kita bisa merekam momen pendaratan di Mars," ujar Direktur Laboratorium Propulsi Jet NASA, Michael Watkins, seperti dikutip AFP, Senin (23/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, NASA juga merilis audio pertama yang berhasil tertanggap Perseverance. Dalam audio singkat itu, terdengar suara embusan angin di permukaan Mars.

Manajer misi Perseverance, Jessica Samuels, pun mengaku senang karena robot itu berfungsi sesuai ekspektasi sejauh ini.

"Saya dengan senang melaporkan bahwa Perseverance sehat," ujar Samuels.

Video dan rekaman audio ini merupakan data terbaru yang dikirimkan Perseverance. Sebelumnya, Perseverance juga sudah mengirimkan foto pertama setelah mendarat di Mars pada pekan lalu.

Perseverance mendarat di Kawah Jezero, di utara ekuator Mars, tepatnya di wilayah yang disebut Isidis Planitia.

[Gambas:Video CNN]

Wilayah ini adalah target favorit misi NASA. Sebelumnya, robot Curiosity juga dikirimkan ke wilayah tersebut dan masih aktif sampai sekarang, meski kini posisinya sudah menjauh sekitar 3.700 km di sekitar Kawah Gale.

Perseverance sendiri merupakan robot terbesar NASA. Misinya kali ini mencari air dan tanda-tanda kehidupan di bawah permukaan Mars.

Selain itu, Perseverance juga bertugas mengumpulkan sampel batu dan tanah dan menempatkannya di dalam penyimpanan khusus.

Misi gabungan AS dan Eropa rencananya akan mengambil tempat penyimpanan khusus itu untuk kemudian dibawa ke Bumi dalam jangka waktu 10 tahun.

(has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER