Malware 'Pencuri Password' Beredar Lewat Video Youtube

CNN Indonesia
Sabtu, 23 Okt 2021 09:00 WIB
Kini malware yang mengincar password pengguna beredar melalui video di Youtube. Korban akan diarahkan lewat link yang tersedia di kolom deskripsi.
Kini malware yang mengincar password pengguna beredar melalui video di Youtube. Korban akan diarahkan lewat link yang tersedia di kolom deskripsi. (Foto: Kaspersky)

Namun, tautan atau link pada deskripsi malah mengarah ke alat yang akan memasang malware di komputer pengguna.

Untuk menghindari phising di Youtube, Frost hanya meminta pengguna untuk menghindari mengunduh aplikasi dari tautan yang diberikan di deskripsi video.

Hal terbaik yang harus dilakukan adalah meneliti lebih lanjut tentang tautan tersebut dan mengunduhnya langsung dari sumber tepercaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BleepingComputer juga menyarankan untuk mengunggah tautan penginstal ke situs VirusTotal untuk mengetahui apakah itu tidak menanam malware pencuri kata sandi atau tidak.

Saat dinstall, malware Trojan pencuri kata sandi akan berkomunikasi dengan server Command & Control, ia menunggu perintah untuk dieksekusi oleh penyerang, yang dapat menyebabkan menjalankan malware tambahan.

Frost mengatakan bahwa ribuan video dan saluran telah dibuat sebagai bagian dari kampanye malware besar-besaran ini, dengan 100 video baru dan 81 saluran dibuat hanya dalam dua puluh menit.

"Pelaku memiliki ribuan saluran baru yang tersedia karena mereka menginfeksi klien baru setiap hari. Sebagai bagian dari serangan ini, mereka mencuri kredensial Google korban, yang kemudian digunakan untuk membuat Video Youtube baru untuk mendistribusikan malware," kata Frost.

Google telah mengetahui masalah tersebut dan mengambil tindakan untuk mengganggu aktivitas.

"Kami mengetahui aktivitas ini, dan saat ini mengambil tindakan untuk memblokir aktivitas pelaku ancaman ini dan menandai semua tautan ke Penjelajahan Aman." tulis pernyataan Google.

"Penting juga bagi pengguna untuk tetap waspada terhadap jenis ancaman ini dan mengambil tindakan yang tepat untuk lebih melindungi diri mereka sendiri," lanjutnya.

Jika Anda tidak sengaja terkena serangan ini dan menginstal aplikasi dari link yang tersedia, sangat disarankan agar Anda scan komputer Anda dengan program antivirus.

Setelah menghapus malware yang terdeteksi dalam pemindaian virus, Anda harus segera mengubah kata sandi yang tersimpan di browser Anda.

(ttf/fjr)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER