Peretas juga mengincar dokumen pribadi di email.
Para pengguna email perusahaan sering menggunakan kotak pesan email layaknya penyimpanan cloud, yaitu untuk menyimpan berkas pribadi seperti paspor, kartu identitas, pembayaran pajak atau dokumen lainnya yang berkaitan dengan pekerjaan atau perjalanan bisnis.
Kaspersky menyarankan segera hapus pesan tersebut dan hanya menyimpan dokumen penting di penyimpanan terenkripsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Email menjadi tempat pertukaran dokumen perusahaan dengan kolega dan ini menjadi sangat menarik bagi peretas.
Seperti yang dicontohkan sebelumnya, laporan keuangan bisa menjadi jalan masuk penjahat siber untuk melancarkan serangan lainnya terhadap perusahaan.
Jadi, Kapersky menyarankan surat elektronik dengan lampiran serta tautan berbagai dokumen bisnis sebaiknya segera dihapus atau disimpan di tempat penyimpanan terenkripsi.
Lihat Juga : |
Secara tidak sadar, email juga menyimpan data pribadi orang lain seperti CV dan pendaftaran.
Hapus pesan-pesan seperti itu tidak hanya dari kotak masuk, tapi, juga dari folder pesan yang terkirim dan pesan yang dihapus.
Demi keamanan, gunakan lapisan keamanan tambahan seperti menyalakan autentikasi dua langkah pada email.
(rds)