Elon Musk Akui Internet Starlink di Ukraina Rentan Ditembus Rusia

CNN Indonesia
Jumat, 04 Mar 2022 19:07 WIB
Elon Musk khawatir akan ada upaya spionase yang terjadi melalui jaringan internet starlink.
CEO SpaceX, Elon Musk. (Foto: AFP/PATRICK PLEUL)
Jakarta, CNN Indonesia --

Elon Musk mengingatkan pengguna internet starlink di Ukraina untuk tetap waspada menjadi target peretasan Rusia. Musk khawatir akan ada upaya spionase yang terjadi melalui jaringan internet starlink.

"Peringatan penting: Starlink adalah satu-satunya sistem komunikasi non-Rusia yang masih berfungsi di beberapa wilayah Ukraina, sehingga kemungkinan menjadi sasaran," cuit Musk pada hari Kamis, 3/3).

"Harap gunakan dengan hati-hati," tambahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya SpaceX mengirim sejumlah perangkat keras Starlink ke Ukraina selama invasi Rusia, harapannya warga Ukraina bisa terkoneksi dengan dunia luar terkait informasi terkini dan menyebarkan informasi yang terjadi di wilayah tempat tinggal mereka.

Keberadaan jaringan internet Starlink ini usai Wakil Perdana Menteri Ukraina Mykhailo Fedorov memohon kepada Musk untuk menyediakan konektivitas Starlink di Ukraina.

Menurut Fedorov, aktifnya internet Starlink sangat membantu warga Ukraina yang terdampak serangan Rusia.

"Starlink membuat kota-kota kita tetap terhubung dan layanan darurat menyelamatkan nyawa," cuitnya di Twitter pada Rabu.

Seorang warga Ukraina, Oleg Kutkov merasa terbantu dengan layanan internet Starlink. Internet Starlink disiapkan di Ukraina pada Sabtu (26/2), untuk mendukung infrastruktur internet di negara tersebut di tengah invasi Rusia.

Menurut Kutkov, dirinya tidak butuh waktu lama untuk menikmati jaringan internet usai menegakkan antena SpaceX Starlink.

"Sejujurnya saya tidak percaya itu akan berhasil," kata Kutkov kepada The Verge.

(mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER