Hampir semua kendaraan roda empat atau lebih kini sudah menyediakan fitur air conditioner (AC) sebagai fitur standar. Peranan AC mobil di negara beriklim tropis seperti Indonesia ini sangatlah penting.
Sama seperti komponen lainnya, AC memiliki umur pakai. Meski termasuk ke dalam salah satu komponen slow moving parts, namun AC bisa saja kehilangan fungsinya, semisal berkurang dingin dan hanya keluar angin. Berikut penyebab AC mobil tidak dingin lagi.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejatinya jika dilakukan perawatan secara teratur, usia pakai dari AC ini bisa lebih panjang lagi. Perawatan ini juga meminimalisasi matinya atau tidak berfungsinya AC secara mendadak, yang tentunya tidak Anda inginkan sama sekali.
Dilansir dari Auto2000, berikut 5 penyebab AC mobil tidak dingin lagi.
![]() |
Freon memegang peranan penting pada fungsi AC yang terdapat di kendaraan. Freon inilah yang bertugas membuat udara di dalam kabin kendaraan Anda bisa menjadi dingin. Sejatinya jika tak ada kebocoran, maka freon ini tidak akan habis.
Jika freon pada kendaraan habis sebelum waktunya, bisa dipastikan ada kebocoran pada salah satu komponen AC. Sebaiknya Anda menemukan sumber dari kebocoran freon ini sebelum memutuskan untuk mengisinya kembali.
Kondensor ini memiliki fungsi yang tak kalah penting. Kondensor inilah yang bertugas untuk mendinginkan suhu dan mengubah freon yang semula berbentuk gas diubah menjadi cair.
Kondensor yang kotor atau bahkan bocor bisa dipastikan akan membuat kinerja AC pada kendaraan Anda menjadi tidak maksimal.
Membersihkan kondensor atau menggantinya dengan yang baru jika rusak harus Anda lakukan jika ingin menikmati AC yang dingin.
Lihat Juga :![]() Tips Otomotif Cara Menjaga Temperatur Kabin Mobil Tetap Sejuk |
Penyebab AC mobil tidak dingin lagi, lanjut halaman dua...