Anak pertama Musk bernama Nevada Alexander. Sayang, pada usia 10 minggu, ia meninggal karena sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).
"Nevada tidur siang, berbaring telentang seperti biasa, dan berhenti bernapas. Pada saat paramedis menyadarkannya, dia telah kekurangan oksigen begitu lama sehingga dia mati otak," tulis Wilson dalam esai 2010 untuk Marie Claire.
Anak kedua Musk bernama Vivian Jenna Wilson dan Griffin. Dalam esai Marie Claire-nya, Wilson merinci perjalanan mereka untuk memperluas keluarga mereka lebih jauh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengubur perasaan saya, mengatasi kematian Nevada dengan melakukan kunjungan pertama saya ke klinik IVF kurang dari dua bulan kemudian. Elon dan saya berencana untuk hamil lagi secepat mungkin. Dalam lima tahun ke depan, saya melahirkan kembar dua, lalu kembar tiga," tulisnya.
Salah satu anak kembar Musk yang sekarang berusia 18 tahun secara hukum telah mengajukan untuk mengubah jenis kelaminnya. Vivian juga mengatakan dia tidak lagi ingin berhubungan dengan ayahnya sehingga meminta peruahan nama.
Petisi 18 April meminta perubahan resmi namanya menjadi Vivian Jenna Wilson dan mengubah jenis kelaminnya menjadi perempuan di dalam akta kelahiran yang baru.
"Identitas gender dan fakta bahwa saya tidak lagi hidup dengan atau ingin berhubungan dengan ayah kandung saya dengan cara dan bentuk apa pun," tulis Vivian dalam petisi yang menjelaskan permintaannya untuk perubahan.
Tiga anak kembar Musk lain dari Wilson bernama Kai, Saxon, dan Damian yang lahir pada 2006 atau dua tahun setelah memiliki anak kembar dua. Wilson mengungkapkan dalam TedTalk 2017 bahwa mereka juga hasil dari program IVF.
Anak pertama Musk dari Grimes lahir pada 4 Mei 2020 setelah penyanyi tersebut mengumumkan kehamilannya dengan foto baby bump-nya pada Januari 2020. Putra mereka bernama
X Æ A-12 yang kemudian diganti menjadi X Æ A-Xii terinspirasi nama pesawat pengintai Lockheed A-12 milik CIA.
Nama panggilan anak itu X, tetapi Grimes menjelaskan pengucapannya, "Hanya X, seperti huruf X. Lalu A.I. Seperti bagaimana kamu mengatakan huruf A lalu I."
Tetapi Musk menjelaskan pengucapannya secara berbeda. Menurutnya 'X' diucapkan 'seperti huruf' sementara "'Æ' diucapkan seperti 'ash.'
Setahun kemudian, Grimes dalam wawancara Vanity Fair mengungkapkan tegah menyambut seorang bayi perempuan melalui ibu pengganti pada Desember 2021, tiga bulan setelah ia berpisah dengan Musk. Anak tersebut kemudian diberi nama Exa Dark Sideræl.
"Exa mengacu pada istilah superkomputer, exaFLOPS, sedangkan Dark mewakili 'yang tidak diketahui'. Orang-orang takut akan hal itu tetapi sebenarnya itu adalah ketiadaan foton. Materi gelap adalah misteri indah alam semesta kita," jelas Grimes.
Anak terakhir Musk yakni anak kembar yang didapat dari Shivon Zilis yang lahir November 2021, menurut dokumen pengadilan yang diterbitkan oleh Insider pada 6 Juli.
Si kembar lahir di Austin, Texas hanya beberapa minggu sebelum dia dan Grimes menyambut bayi perempuan melalui ibu pengganti.
Zilis, ibu dari anak kembar Musk bekerja sebagai seorang eksekutif di perusahaan Musk di bidang pengembangan chip komputer yang dapat ditanam di otak manusia, menurut dokumen yang diperoleh Business Insider.
Kantor tersebut mendapatkan panggilan dari pengadilan yang berkaitan dengan perubahan nama resmi anak-anak untuk memasukkan nama belakang Musk dan Zilis sebagai bagian dari nama tengah.
CNN Business belum bisa mengkonfirmasi isi dokumen tersebut, tetapi berdasarkan berkas pengadilan Travis County, Texas menunjukkan bahwa petisi perubahan nama awalnya diajukan pada April 2022 dan diberikan pada awal Mei.
Dokumen-dokumen itu berisi stempel pengadilan serta tanda tangan Musk, yang mencantumkan dia sebagai ayah dan Zilis sebagai ibu.
(fea/ttf/fea)