WAWANCARA EKSKLUSIF

Bos Ericsson: Indonesia Selangkah di Depan Matikan 3G

CNN Indonesia
Senin, 08 Agu 2022 18:45 WIB
Bos Ericson Indonesia, Jerry Soper memuji langkah Indonesia yang telah matikan jaringan 3 lebih dahulu daripada negara lain.
Head of Ericsson Indonesia Jerry Soper saat perbincangan dengan CNN Indonesia. Foto: cnnindonesia/loamynoprizal

Pengaplikasian atau use case sebuah jaringan merupakan hal yang sangat penting karena menjadi kunci pertumbuhan jaringan tersebut.

Börje mencontohkan bagaimana infrastruktur digital 4G di Amerika Serikat (AS) dan China tumbuh serta melahirkan berbagai use case di negara tersebut yang akhirnya memberi dampak positif berupa munculnya lapangan pekerjaan baru.

"Ini cukup besar. Itu sebabnya pada akhirnya Anda akan harus membuat use cases," ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Börje, jika digital infrastruktur 5G dikembangkan terlambat, maka kita masih akan tetap mendapatkan use case-nya, tapi tidak menciptakan lapangan kerja baru.

Sehingga, semakin cepat infrastruktur digitalnya dibuat maka semakin mungkin lapangan pekerjaan yang baru diciptakan dari pemanfaatan teknologi ini.

Saat ini sebuah karya digital seperti aplikasi akan sangat mudah untuk masuk ke kancah global. Ketika sudah masuk ke kancah tersebut selalu ada kemungkinan platform untuk memonopoli pasar.

"Itulah mengapa kita harus lebih awal memiliki wirausahawan, startup, pembuat ide yang benar-benar memanfaatkan infrastruktur digital," terang Bos Ericsson itu.

"Saya pikir dari cara saya memikirkannya, para politisi harus lebih fokus untuk menciptakan ekosistem itu daripada menjual spektrum dengan harga tinggi," tambahnya.

Saat ini teknologi 5G di Indonesia sudah dapat dinikmati di beberapa kota, tetapi dalam cakupan yang cukup terbatas.

Menurut Jerry, 5G mungkin akan dapat dinikmati secara luas pada 2024. Jerry menjelaskan pemerintah berencana untuk membebaskan spektrum pada kuarter berikutnya, dan lalu melelang spektrum tersebut.

Setelah dibeli hak gunanya oleh operator seluler, spektrum ini tentu akan segera dimanfaatkan.

"Begitu mereka membeli spektrum, mereka ingin segera menggunakannya, semacam untuk memulihkannya, menutup investasi. Dan kita akan melihat (5G secara luas) mungkin pada 2024," papar Jerry.

"Awal 2024 dan seterusnya, teknologi ini akan meluncur dengan sangat cepat," imbuhnya.

CATATAN REDAKSI: Judul artikel ini mengalami perubahan pada Selasa (9/8) dari yang semula 'Bos Ericson Puji Sebut Indonesia Selangkah di Depan Matikan 3G' menjadi Bos Ericsson: Indonesia Selangkah di Depan Matikan 3G'.

(lom/lth)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER