IOH Kebut 5G 2023, Ikut Lelang Frekuensi Eks TV Analog?

CNN Indonesia
Minggu, 11 Des 2022 15:39 WIB
Indosat siap memperluas jaringan 5G dengan mengikuti lelang frekuensi eks TV Analog. (Foto: CNN Indonesia/Loamy Noprizal)
Jakarta, CNN Indonesia --

Indosat Ooredo Hutchison (IOH) bakal menambah jumlah kota dengan jaringan 5G. Ada beberapa hal yang menjadi perhatian IOH dalam rangka perluasan jaringan tersebut.

"Komitmen 5G sampai saat ini kita masih terus jalan. Tapi kita ingin melihat apa namanya, adaptasi terhadap device seperti apa, aplikasinya, dan use case-nya. Tapi kita jalan terus," ujar Chief Regulator Officer IOH, Danny Buldansyah di kantor Indosat di Jakarta, Jumat (9/12).

Sejauh ini, mengutip detik.com, IOH telah menghadirkan layanan 5G di Solo, Jakarta, Surabaya, Balikpapan, Makassar, Tangerang, Bogor, Bekasi, Bali, Karawang, dan Lampung.

Desmon Cheung selaku Chief Technology Officer IOH Oktober lalu menuturkan, pihaknya "dalam posisi sangat siap untuk penggelaran 5G."

"IOH sudah sangat siap implementasi 5G secara cepat tahun depan, karena radio dan semua jaringan sudah 5G ready. Lalu, jaringan transmisi sudah disebar ke seluruh Indonesia, seperti cloud computing, dan edge computing. IOH yang sangat cepat impelementasi 5G selama lisensi dan spektrum dari pemerintah sudah tersedia," ungkapnya.

Indosat merupakan salah satu dari empat operator yang telah mendapatkan Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) 5G dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Namun, kendati sudah diperkenalkan sejak pertengahan 2021, layanan 5G di Indonesia masih terbatas.

Pemerintah baru akan melaksanakan lelang frekuensi 700 Mhz eks TV analog pada kuartal pertama tahun depan (Januari-Maret). Rencananya, frekuensi itu akan digunakan untuk perluasan jaringan 5G.

"Di Q1 2023 insya Allah bapak ibu, kita bisa release 700 MHz. Jadi, nanti 5G bisa masuk ke pedesaan," ujar Denny Setiawan, Direktur Penataan Sumber Daya SDPPI Kominfo dalam paparannya di acara Selular Digital Telco Outlook, Jakarta, Selasa (6/12).

Sebagai informasi, suntik mati TV analog atau Analog Switch Off (ASO) merupakan program untuk memigrasikan siaran TV analog ke siaran TV digital. Sejumlah kota di Indonesia sudah melaksanakan ASO, tetapi masih banyak kota lain yang belum mengeksekusinya karena masalah kesiapan.

ASO sendiri merupakan bagian dari penataan ulang penggunaan frekuensi 700 Mhz. Penataan penggunaan nantinya akan mengefisienkan penggunaan frekuensi sehingga didapatkan digital dividend.

Mengenai lelang ini, Danny menuturkan IOH memastikan akan ikut. Hanya saja, belum ada pembahasan lebih rinci terkait hal itu.

"Pasti berpartisipasi. Belum ada pembahasan (soal lelang, red) yang pasti kan gini, kita enggak tahu lelangnya bagaimana, memang katanya 2x45 tapi kita belum tahu waktunya. Kita sudah pasti ikut. Lelang frekuensi itu lelang penting buat kita," katanya.

(lth/lth)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK