Soyuz MS-23 Masuk ISS, 3 Astronaut 'Terdampar' Segera Pulang

CNN Indonesia
Senin, 27 Feb 2023 17:22 WIB
Tiga awak Soyuz yang bocor segera pulang ke Bumi usai wahana pengganti sukses masuk ISS.
Soyuzz MS-22 mengalami kebocoran pendingin. (NASA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pesawat antariksa Soyuz pengganti sukses parkir di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) untuk menjemput tiga astronaut yang terdampar di fasilitas angkasa itu usai wahana mereka mengalami kebocoran.

Dikutip dari Space, Soyuz MS-23 ini berhasil menepi di ISS ketika stasiun antariksa ini berada 418 kilometer di atas Mongolia pada Sabtu (25/2) atau Minggu (26/2) pukul 07.58 WIB.

Pesawat tanpa awak Soyuz MS-23 meluncur dari Kosmodrom Baikonur di Kazakhstan, Kamis (23/2). Wahana ini diluncurkan untuk menjemput astronaut Rusia Sergey Prokopyev dan Dmitry Petelin serta astronaut NASA Frank Rubio.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Misi ini dilakukan untuk menggantikan Soyuz MS-22 yang mengalami kebocoran pada bagian pendingin Desember lalu. Kerusakan ini berpotensi membahayakan bagi para astronaut jika perjalanan pulang tetap dipaksakan menggunakan Soyuz MS-22.

Pada saat yang sama, NASA juga merencanakan peluncuran lainnya ke ISS untuk misi yang berbeda. Pesawat antariksa SpaceX Crew Dragon lepas landas pada Senin (27/2) pukul 01:45 EST (13.45 WIB) dengan empat orang astronaut di dalamnya.

Dikutip dari CNN, misi ini akan menerbangkan dua astronaut NASA, seorang kosmonot Rusia dan seorang astronaut dari Uni Emirat Arab.

Tim yang diberi nama Crew-6 ini terdiri dari astronaut NASA Stephen Bowen, seorang veteran dalam tiga misi pesawat antariksa, dan penerbang baru Warren Hoburg.

Selain itu, tim ini juga beranggorakan Sultan Alneyadi, yang akan menjadi astronot kedua dari UEA yang melakukan perjalanan ke luar angkasa, serta kosmonot Rusia Andrey Fedyaev.

Setelah Bowen, Hoburg, Fedyaev, dan Alneyadi berada di ISS, mereka akan bekerja untuk mengambil alih operasi dari astronot SpaceX Crew-5 yang tiba di ISS pada Oktober 2022.

(lom/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER