Pelopor Semikonduktor AS Kelahiran Jakarta Sehat Sutardja Tutup Usia
Sehat Sutardja, salah satu pendiri perusahaan chip asal Amerika Serikat (AS), Marvell Technology telah meninggal dunia pada usia 63 tahun, Rabu (18/9).
Kabar Sehat Sutardja meninggal diumumkan oleh perusahaan tempat ia menjabat sebagai dewan direksi, Alphawave IP Group yang terdaftar di bursa London.
"Dr. Sutardja adalah salah satu pelopor industri semikonduktor dan sosok pemimpin di Alphawave Semi. Kehilangannya akan terasa secara global di seluruh portofolio perusahaan teknologi dan kegiatan filantropinya," kata Alphawave dalam sebuah pernyataan disitat dari morningstar, Kamis (19/9).
Lihat Juga : |
Sutardja merupakan sosok pelopor di industri chip di AS. Pria kelahiran Jakarta 1961 silam ini memulai mendirikan perusahaan Marvell Technology bersama saudaranya, Pantas Sutardja dan istrinya, Weili Dai pada 1995.
Perjalanan Sutardja sampai ke pucuk pimpinan Marvell Technology merupakan buah hasil dari kegigihannya di bidang sains dan teknologi.
Sharecast memberitakan, Sutardja pergi ke AS pada 1980 untuk belajar teknik elektro di Iowa State University. Ia menerima gelar Magister Sains dan Doktor dalam teknik elektro dan ilmu komputer dari University of California, Berkeley.
Lihat Juga :Indonesia Motorcycle Show 2023 Sepeda Motor Listrik Lokal Ketergantungan Cip Semikonduktor |
Di universitas itu ia bertemu Dai yang kemudian memutuskan untuk mendirikan nama perusahaan rintisan baru mereka yakni Marvell Technology Group.
Sutardja dan Dai pun memutuskan untuk mundur dari perusahaan semikonduktor yang dibangunnya pada 2016.
Dalam podcast Akbar Faizal tayang di kanal youtube beberapa bulan lalu, Sutardja adalah diaspora yang disebut punya paspor Amerika Serikat.
Beliau diakui ingin punya andil dalam perkembangan sains dan teknologi di Indonesia, namun niat itu tidak terwujud, ia pun melanjutkan bisnis chip di Singapura.
(tim/mik)