Tolak Bandara Lebak, Menteri Jonan Tantang Rusdi Kirana

Agust Supriadi | CNN Indonesia
Jumat, 13 Nov 2015 14:48 WIB
Ignatius Jonan menantang Bos Grup Lion Rusdi Kirana menjadi Menteri Perhubungan lantaran memintanya menutup Bandara Budiarto untuk Proyek Bandara Lebak.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menolak proposal Grup Lion untuk membangun bandara baru di Lebak, Banten.

Keputusan untuk menolak proposal perusahaan milik anggota Dewan Pertimbangan Presiden Rusdi Kirana itu dikarenakan proyek bandara Lebak mengganggu ruang udara Bandara Budiarto yang sudah beroperasi lama di Curug, Tangerang, Banten.


"Izin prinsipnya ditolak karena kalau dikasih akan menganggu ruang udara Budiarto," ujar Jonan di sela pertemuan Asosiasi Maskapai Asia Pasifik (AAPA) di Nusa Dua, Bali, Jumat (13/11). 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Jonan juga tegas menolak rekomendasi Lion agar Bandara Budiarto ditutup.

"Tulis, kalau Pak Rusdi Kirana menggantikan saya (jadi Menteri Perhubungan) silakan menutup Bandara Curug. Saya tidak mau suatu hari dianggap sebagai Menteri Perhubungan yang menutup Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI)," ujarnya menegaskan. 

Bandara Budiarto merupakan fasilitas pendidikan dan pelatihan atau laboratorium terbuka yang dikelola oleh STPI-Curug. STPI adalah salah satu perguruan tinggi kedinasan yang berada di bawah Kementerian Perhubungan.

Sementara itu, proyek Bandara Lebak diperkiraan menelan investasi sebesar Rp 17 Triliun.
(dim/gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER