Jakarta, CNN Indonesia -- Tidak hanya rambut manusia yang dapat menjadi uban, spesies hewan laut terumbu karang juga sudah beruban lho.
Perubahan iklim drastis mendorong habitat satwa liar ini terancam di seluruh dunia. Studi terbaru mengungkapkan bahwa 75 persen terumbu karang yang tersisa di dunia telah terancam, bahkan telah mati dan hilang. Ada banyak karang tertentu yang telah kehilangan spesiesnya.
Suhu laut yang tinggi
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyebabnya yang utama adalah pemanasan global yang membuat temperatur air laut menjadi bertambah panas. Suhu air laut yang tinggi mengakibatkan stres pada terumbu karang di seluruh dunia. Suhu yang tinggi membuat microalga yang melapisi terumbu karang menjadi berkurang.
Jika kita menyelam ke dalam lautan, bukankah ada banyak terumbu karang berwarna cantik? Nah warna-warna cantik itu dihasilkan dari ganggang yang melekat pada terumbu karang. Jika suhu tinggi, keberadaan gangang ini merasa terancam dan berkurang, sehingga jadilah terumbu karang yang pucat tidak cantik lagi.
Selama 30 tahun terakhir banyak terumbu karang menjadi pucat karenanya dan hal tersebut tidak dapat dipulihkan jika suhu air laut tetap saja tinggi seperti saat ini.
Tanpa adanya lapisan microalga ganggang dan suhu laut yang tinggi mengakibatkan mudahnya terumbu karang terserang penyakit karena menjadi sarang organisme penyakit. Sama seperti manusia, lama kelamaan terumbu karang yang sakit akan rapuh dan mati.
Pengasaman lautKadar Karbon dioksida (CO2) yang dilepaskan ke atmosfer, memiliki efek yang buruk pada lautan. Perlu kalian ketahui, keberadaan terumbu karang di dalam lautan berfungsi untuk mengontrol kadar Karbon dioksida (CO2) yang ada di udara agar tidak meracuni manusia, sama halnya dengan hutan yang ada di daratan.
Tapi pada saat ini kadar karbon dioksida jauh lebih banyak dari terumbu karang dan hal itu membuat laut menjadi lebih asam, meningkat menjadi 25 persen. Sayangnya asam ini membuat terumbu karang tumbuh menjadi kerdil dan sulit baginya untuk tumbuh.
Sedih bukan, jika mengetahui banyak terumbu karang yang sedang sakit saat ini. Sebanyak 75 persen populasinya kini sudah terlihat putih layaknya rambut manusia yang beruban. Begitulah kondisi terumbu karang saat ini.
(ded/ded)