Jakarta, CNN Indonesia -- Beasiswa luar negeri sering menjadi incaran para mahasiswa, kenapa enggak coba yang dalam negeri? Di sini, kamu akan lebih mengenal tentang semangat kebangsaan dan cinta tanah air, lho! Salah satunya program Bakti Pendidikan dari Djarum Foundation.
Diadakan sejak 1984, Beasiswa Djarum di tahun ini sudah menyaring 525 mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk menerima beasiswa selama satu tahun. Di sini, bukan cuma soal akademik, tapi soft skill kamu akan diasah untuk bekal ke depannya.
Untuk angkatan ke-32 di tahun ini, mereka sudah memasuki hari ke lima proses pelatihan dan karantina tentang Nation Building.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laksmi Lestari, Program associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation menjelaskan bahwa ini adalah rangkaian pertama dari rangkaian soft skill untuk penerima beasiswa.
"Di bulan November ini kita kumpulkan mengenalkan tentang wawasan kebangsaan, suku, ras, agama. Memiliki pemahaman yang kuat tentang indonesia," katanya, di Kudus, Jawa Tengah, Selasa (15/11).
Pada tahun ini, tema yang diangkat dalam Nation Building adalah tentang Kerajaan Majapahit dengan tema Gema Bumi Palapa. Tema ini diambil karena dari sana tercipta Bhineka Tunggal Ika, yang kini digunakan sebagai semboyan negara. Para penerima beasiswa menampilkan pementasan bertajuk Dharma Puruhita yang mengisahkan kerajaan Maritim tersebut. Penampilan itu sekaligus menjadi momentum pengukuhan mereka sebagai penerima Djarum Beasiswa Plus 2016/2017.
Selama lima hari, mereka diajarkan tentang seni peran yang mengisahkan Majapahit. Mereka juga diajak berkunjung ke Masjid Menara Kudus, rumah ibadah dengan desain yang menonjolkan akulturasi budaya, mengunjungi GOR Bulu Tangkis dan membatik.
Proses pendaftaran beasiswa sudah dimulai sejak bulan Maret - April dengan jumlah 18.607 pendaftar. Penerima beasiswa mendapatkan bantuan dana pendidikan Rp750 ribu setiap bulan dalam setahun. Mereka juga dibekali dengan soft skill dan menjalin relasi.
(ded/ded)