Uniknya Persahabatan dengan Anak Penderita Autis

Nirwana Sari | CNN Indonesia
Jumat, 18 Nov 2016 07:28 WIB
Anak-anak yang menderita autisme tak serta merta tak bisa berinteraksi sosial atau bergaul loh. Malah cara mereka bergaul cukup menarik.
Ilustrasi (Foto: Thinkstock/lusia599)
Jakarta, CNN Indonesia -- Anak-anak yang menderita autisme tak serta merta tak bisa berinteraksi sosial atau bergaul loh. Malah cara mereka bergaul cukup menarik.

Autisme adalah gangguan perkembangan saraf ditandai dengan kesulitan dalam melakukan interaksi sosial, perilaku yang terbatas, dan hanya melakukan kegiatan yang berulang-ulang. Autisme biasanya lebih umum pada anak laki-laki dibanding perempuan.

Jika dibandingkan, menurut data dari CDC, sekitar 1 dari 42 anak laki laki dan 1 dari 189 anak perempuan yang mengalami autisme.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Felicity Sedgewick dan timnya di Pusat Penelitian di Autisme dan Pendidikan di UCL Institute of Education, University College London di Inggris melakukan penelitian menarik soal hubungan anak autisme dan yang tidak mengalami autisme pada usia yang sama.

Hasil penelitian menunjukkan gadis yang menderita autisme akan lebih menghindari konflik dalam hubungan mereka. Berbeda dengan gadis non autis. Pertemanan antara gadis penderita autisme dan yang tidak menderita autisme pun lebih banyak terjadi, ketimbang anak laki-laki.

Sedangkan anak laki-laki yang mengalami autisme kurang termotivasi untuk membentuk pertemanan atau berdekatan dengan teman-teman yang tak mengalami autisme. Mereka lebih memilih untuk menyendiri dan menghindar, melakukan aktivitas yang biasanya dilakukan. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER