Mengubah Urine jadi Perkakas di Antariksa

CNN Indonesia
Selasa, 29 Agu 2017 10:15 WIB
Peneliti sedang mengembangkan alat yang dapat mendaur ulang urine dan karbon dioksida menjadi perkakas yang berguna dalam misi jangka panjang di antariksa.
Ilustrasi (Foto: REUTERS/NASA/Handout)
Jakarta, CNN Indonesia -- Air urine diubah menjadi plastik dan itu dilakukan sambil beraktivitas di antariksa. Menurut teori, itu bisa terjadi lho.

Seperti dilansir Space.com, mengubah urine menjadi plastik itu memungkinkan berkat bantuan mikroba tertentu sebagai agen aktifnya. Begitulah studi yang dilakukan oleh Mark Blenner dari Universitas Clemson di South Carolina.

Produk akhir dari urine itu adalah material yang kemudian diubah oleh printer 3D menjadi alat yang dibutuhkan astronaut di antariksa. Cara ini akan sangat membantu astronaut dalam misi jangka panjang yang akan memakan waktu bertahun-tahun, seperti misi ke Planet Mars misalnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kalau astronaut akan melakukan perjalanan yang membutuhkan waktu bertahun-tahun, kita akan memerlukan cara menggunakan dan mendaur ulang segala sesuatu yang mereka bawa,” kata Blenner. Itu termasuk urine mereka.

Astronaut bisa kehilangan satu atau dua perkakas saat melakukan aktivitas di antariksa. Tapi dengan teknologi pendaur ulang yang sedang dikerjakan Blenner dan timnya, urine dan karbon dioksida bisa diubah menjadi polyester.

Untuk segala keperluan itu, diperlukan peran ragi bernama Yarrowia lipolytica. Blenner dan timnya sedang mencari tahu kemampuan ragi ini mendaur ulang dengan memanfaatkan nitrogen yang didapatkan dari urine. Ia juga mampu menuai karbon dioksida dari udara yang ditiupkan atau dari atmosfer Mars yang disebut kaya akan CO2.

Tapi ragi itu memerlukan algae untuk mendaur ulang CO2 tadi. Hanya saja, penelitian ini masih tahap awal dan perlu banyak usaha lagi.

Yarrowia lipolytica secara genetika diciptakan untuk menciptakan polyester, sebagai bahan utama printer 3D. Pada zat nutrisi, bentuk lain dari ragi ini dapat menghasilkan asam lemak omega-3 yang bagus untuk otak, mata, dan kesehatan jantung.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER