Majas adalah salah satu bentuk gaya bahasa yang dibahas dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Untuk lebih dapat memahaminya, simak pengertian, jenis, dan contoh majas berikut ini.
Majas sendiri memiliki sangat banyak jenis. Setiap jenisnya memiliki ciri atau karakteristiknya masing-masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, majas merupakan cara melukiskan sesuatu dengan yang lain atau disebut juga kiasan. Sejumlah ahli juga mengungkapkan pengertian majas.
Menurut Gorys Keraf (1988), pengertian majas adalah usaha seseorang mewakilkan pikirannya menggunakan bahasa yang khas, yang bisa menunjukkan kepribadian orang tersebut.
Sementara menurut Dale & Warriner (dalam Pradopo,1985: 104) majas merupakan bahasa yang dipergunakan yaitu bahasa kiasan untuk meningkatkan dan memperbanyak efek melalui cara memperbandingkan dan memperkenalkan suatu benda dengan yang lain atau hal yang lebih umum.
Lebih spesifik, menurut Kridalaksana (2001) majas juga dapat digunakan dalam ragam tertentu untuk memperoleh efek tertentu pula. Kridalaksana juga menyampaikan bahwa ciri-ciri majas secara keseluruhan memiliki ciri bahasa sekelompok penulis sastra.
![]() |
Merangkum jurnal yang berjudul Majas (Majas Perbandingan, Majas Pertentangan, Majas Perulangan, Majas Pertautan) oleh Surianti Nafinuddin, berikut jenis dan beberapa contoh majas.
Majas perbandingan adalah majas yang membandingkan dua objek. Contoh majas metafora, simile, personifikasi, hiperbola, alegori, simile, dan sebagainya.
Contoh Majas Metafora
Metafora digunakan untuk membantu penulis menggambarkan hal-hal dengan jelas, dengan cara mengkomparasikan suatu hal dengan hal lainnya yang memiliki ciri-ciri dan sifat yang sama. Contoh majas metafora:
Contoh Majas Personifikasi
Majas personifikasi adalah gaya bahasa yang mempersamakan benda-benda dengan manusia, punya sifat, kemampuan, pemikiran, perasaan, seperti yang dimiliki dan dialami oleh manusia. Contoh majas personifikasi:
Contoh Majas Simile
Majas simile adalah majas yang biasa menggunakan kata seperti, sebagai, ibarat, umpama, bak, laksana, dan serupa. Contoh majas simile:
Contoh Majas Hiperbola
Majas Hiperbola adalah majas yang digunakan untuk melebih-lebihkan sesuatu. Majas ini bertujuan untuk menekan, memperhebat, maupun memberikan kesan yang berlebihan. Contoh majas hiperbola:
Majas pertentangan adalah majas yang menggunakan ciri kata-kata dengan kedua objek bertentangan. Contoh majas antitesis, paradoks, okupsi, kontradiksi, anakronisme, dan internimis.
Majas sindiran adalah majas yang ditujukan untuk menyindir. Contoh ironi, satire, sinisme, dan sarkasme.
Contoh Majas Satire
Satire adalah majas yang berisi kritik sosial, satir dapat ditulis secara implisit maupun eksplisit. Contoh majas satire:
Majas penegsan digunakan untuk menyatakan objek dengan tegas. Contoh majas pleonasme, repetisi, pararelisme, tautologi, simentri, enumerasi, dan sebagainya.
Demikian pengertian, jenis, dan contoh majas. Semoga bermanfaat.
(juh)