Ijin atau Izin, Mana yang Baku Menurut KBBI?

CNN Indonesia
Minggu, 27 Agu 2023 15:00 WIB
Tahukah kamu, kata ijin atau izin yang benar dan baku menurut KBBI? Nah, supaya tidak keliru lagi dalam menggunakannya, simak penjelasannya berikut.
Kata ijin atau izin, manakah yang benar menurut KBBI? (Picjumbo/Viktor Hanacek)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tahukah kamu, kata ijin atau izin yang benar dan baku menurut KBBI? Sebab kedua kata ini sering kali membingungkan dan salah penulisannya.

Nah, supaya tidak keliru lagi dalam menggunakannya, simak penjelasannya berikut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Pengertian Kata Baku dan Tidak Baku

Dirangkum dari buku Pedoman Kata Baku dan Tidak Baku (2017), kata baku adalah kata yang digunakan sesuai dengan pedoman atau kaidah bahasa Indonesia yang telah ditetapkan.

Ciri-ciri kata baku antara lain, dapat ditemukan di KBBI, memiliki bentuk yang tetap, tidak dipengaruhi bahasa daerah, dan tidak rancu atau memiliki makna ganda.

Kata baku ini kerap ditemukan di situasi formal seperti penulisan laporan, artikel, surat-surat penting, dan lainnya.

Sebaliknya, kata tidak baku adalah kata yang cara pengucapan dan penulisannya tidak sesuai atau memenuhi kaidah baku yang telah ditetapkan.

Kata tidak baku umumnya digunakan pada situasi nonformal seperti dalam percakapan atau obrolan sehari-hari. Kata baku ini biasanya punya bentuk berubah-ubah, dipengaruhi bahasa daerah atau bahasa asing, dan tidak dapat ditemukan di pencarian KBBI.


Penggunaan Kata Ijin atau Izin yang Benar?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), izin adalah bentuk baku yang berarti pernyataan untuk mengabulkan yang berarti tidak melarang atau persetujuan membolehkan.

Sementara ijin adalah bentuk tidak baku dari kata izin. Dengan demikian, kata baku yang tepat adalah izin bukan ijin sesuai KBBI.

Perbedaan izin dan ijin adalah pada penulisan saja. Yang satu memakai J jadi ijin dan satunya lagi memakai huruf Z jadi izin.

Ketika kamu menulis atau berbicara pada situasi resmi, selalu gunakanlah ragam baku izin yang lebih tepat dan sesuai aturan.


Contoh Penggunaan Kata Izin yang Tepat

Contoh penggunaan kata izin dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan resmi, sebagai berikut:

  • Penggunaan kata izin untuk menjalankan kendaraan bermotor.
  • Penggunaan kata izin untuk mendirikan bangunan atau perusahaan.
  • Meminta izin terbit untuk surat kabar.
  • Meminta izin tidak masuk sekolah atau kerja melalui surat keterangan.
  • Praktik izin untuk melakukan beragam pekerjaan yang menerapkan keahlian pada bidang tertentu. Misalnya, izin membuka praktik dokter berupa klinik, izin mendirikan kantor advokat, atau lain-lain.


Contoh kalimat yang menggunakan kata izin:

  1. "Saya sudah membuat Surat Izin Mengemudi (SIM) untuk mengumpulkan syarat melamar kerja di kantor ekspedisi."
  2. "Surat izin untuk dinas luar kota sudah diserahkan ke pimpinan untuk ditandatangani."
  3. "Saya mengajukan permohonan izin tidak masuk bekerja karena ada urusan keluarga."
  4. "Kalian tidak boleh pergi berkemah tanpa mendapat izin dari orang tua."
  5. "Demikian surat ini saya buat, atas izin dari Bapak/Ibu guru saya ucapkan terima kasih."

Itulah penjelasan mengenai penggunaan kata ijin atau izin yang benar dan tepat sesuai dengan ketentuan KBBI.

(avd/fef)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER