Pengertian, Sifat, dan Contoh Tanaman Transgenik

Dalam bidang pertanian, terdapat istilah tanaman transgenik. Ada banyak contoh tanaman transgenik yang bisa diteliti untuk dijadikan sebagai produk tertentu.

Misalnya tanaman padi yang disisipkan gen asing sehingga membuatnya memiliki kandungan yang baik serta tahan terhadap insekta dan herbisida.

Umumnya, transgen diperoleh dari organisme dengan sifat unggul yang sesuai. Proses penciptaan tanaman transgen melibatkan penempatan materi genetik yang teridentifikasi.

Kemudian dipasang kembali ke dalam genom tanaman dan tumbuh secara normal. Sel tanaman pembawa gen hasil transgen juga dapat dipilah dari tidak membawa gen dan selanjutnya dikenal sebagai tanaman transgen.

Pengertian tanaman transgenik

Dalam buku FITOPATOLOGI: Menuju Pertanian Berkelanjutan, dijelaskan mengenai pengertian tanaman transgenik.

Tanaman transgenik adalah jenis tanaman yang berisi bahan genetik dari spesies tumbuhan atau makhluk hidup lain untuk mendapatkan sifat yang diinginkan.

Penggabungan gen tersebut dilakukan untuk memperoleh individu dengan karakter yang diinginkan seperti tahan suhu (tinggi atau rendah), tahan kekeringan, dan lainnya.

Bisa dikatakan bahwa tanaman transgenik adalah tanaman hasil rekayasa di mana seutas DNA milik spesies lain disisipkan ke dalam genom tanaman target.

Sifat tanaman transgenik

Tanaman transgenik memiliki beberapa sifat umum. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini sifat tanaman transgenik.

• Resisten terhadap herbisida, pestisida, hama, serangga.
• Sifat yang lebih unggul.
• Tahan terhadap serangan insekta dan virus.
• Tahan terhadap berbagai suhu baik rendah maupun tinggi.
• Tahan terhadap kekeringan.
• Perbaikan komposisi nilai gizi.

Contoh tanaman transgenik

Sebenarnya ada banyak contoh tanaman transgenik, berikut ini beberapa contohnya.

1. Kanola

Minyak kanola sangat dibutuhkan di bidang kesehatan dan ekonomi sehingga dilakukan transgen untuk tanaman ini.

Gen milik tanaman Umbellularia californica masuk ke kanola. Kemudian menghasilkan kandungan asam laurat yang dapat dijadikan sebagai minyak.

2. Kedelai

Kedelai yang memiliki kandungan asam oleat tinggi bisa tahan terhadap herbisida. Gen dari bakteri jenis Agrobacterium masuk ke kedelai sehingga menghasilkan sifat-sifat tersebut.

3. Melon

Buah yang termasuk tanaman transgenik adalah melon dan memiliki sifat tidak mudah busuk.

Gen berasal dari bakteriofag T3 dimasukkan pada tanaman melon sehingga berfungsi untuk mengurangi pembentukan hormon etilen. Hormon tersebut digunakan untuk mematangkan melon.

4. Padi

Padi adalah tanaman yang memiliki kandungan provitamin A atau beta karoten dalam jumlah tinggi. Gen di dalamnya adalah gen dari tumbuhan jagung, narsis, dan bakteri Erwinia yang masuk ke kromosom padi.

5. Tembakau

Tanaman tembakau memiliki kelebihan, yaitu tahan terhadap cuaca dingin. Gen yang masuk berasal dari tanaman Arabidopsis thaliana.

Itulah pengertian, sifat, dan contoh tanaman transgenik. Semoga bermanfaat dan selamat belajar.