25 Contoh Majas Personifikasi dalam Kalimat dan Artinya
Majas personifikasi adalah salah satu majas atau gaya bahasa yang banyak digunakan dalam sebuah karya sastra, contohnya puisi hingga prosa. Selain itu, contoh majas personifikasi juga banyak ditemukan dalam percakapan sehari-hari.
Fungsi dari majas personifikasi untuk menggambarkan situasi yang hendak penulis sampaikan melalui perumpamaan, serta memberikan efek puitis dan romantis.
Lihat Juga : |
Penggunaan majas personifikasi dalam kehidupan sehari-hari bisa membuat suasana jadi lebih menarik. Oleh karena itu, majas sering disebut sebagai gaya bahasa yang bisa menimbulkan konotasi tertentu.
Pengertian majas personifikasi
Melansir dari buku Siap Mhdp UN SMA/MA 2009, majas personifikasi adalah majas yang menggambarkan benda-benda mati seolah-olah menjadi bernyawa atau memiliki sifat manusia. Majas ini menggambarkan seolah benda mati bisa melakukan sesuatu yang hidup selayaknya manusia.
Definisi yang lainnya adalah gaya bahasa yang mempersamakan benda-benda dengan manusia, memiliki sifat, kemampuan, pemikiran, dan perasaan.
Majas personifikasi ini memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan majas lainnya, yakni:
- Memiliki makna kiasan
- Memanusiakan benda mati
- Menganggap objek atau hewan dapat berbicara atau melakukan aktivitas manusiawi lainnya
- Menganggap objek memiliki kesadaran atau perasaan seperti manusia
- Suatu objek akan diberi sifat, karakter, atau tindakan yang biasanya terkait dengan manusia
- Menciptakan gambaran mental yang lebih hidup dan menarik bagi para pembaca
- Mengubah konsep yang awalnya abstrak menjadi konkret
Lihat Juga : |
Contoh majas personifikasi dan artinya
Agar lebih mudah memahami penerapan majas personifikasi, berikut beberapa contohnya.
- Waktu berjalan pelan-pelan sementara jam dinding setia mencatat setiap detiknya
Artinya: memberikan sifat manusiawi "berjalan pelan dan setia pada waktu dan jam dinding" - Mobil produksi baru ini tampil gagah dan bersahabat
Artinya: memberikan sifat manusiawi "gagah dan bersahabat pada sebuah mobil" - Alam menangis manakala manusia tidak memedulikannya
Artinya: memberikan sifat manusiawi bahwa akan bisa menangis apabila manusia tidak mau menjaganya. - Sepedamu itu tampaknya sudah renta dan minta dimuseumkan
Artinya: sepeda yang digunakan sudah lama atau hampir rusak - Penaku menari-nari di selembar kertas putih
Artinya: memberikan sifat menusiawi bahwa pena yang "menari" seakan-akan mendorong kita untuk menulis - Ombak berkejar-kejaran ke tepi pantai
Artinya: ombak yang tinggi lalu tumpah ke tepi pantai itu seperti manusia yang sedang berlari kejar-kejaran. - Matahari merona di ufuk barat, memberi ucapan selamat tinggal dengan cahaya emasnya
Artinya: "merona" berarti warna matahari yang merah dan "selamat tinggal" berarti matahari yang segera tenggelam - Hujan turun dengan gerimis lembut, menyentuh tanah dengan lembut seperti pelukan sayang
Artinya: memberikan kemampuan berbicara dan tindakan manusiawi pada hujan yang "menyentuh tanah dengan lembut seperti pelukan sayang" - Pohon-pohon di tepi jalan berbisik-bisik, menceritakan kisah-kisah tua yang terukir dalam garis-garis kulit mereka
Artinya: memberikan kemampuan bicara pada pohon seakan-akan mereka manusia - Lautan gemuruh marah menyapu pantai dengan amarahnya
Artinya: memberikan perasaan manusiawi "marah" yang berarti ombaknya cukup besar. - Bunga mekar dengan senyum indahnya di bawah sinar matahari
Artinya: memberikan sifat manusiawi "senyum" pada bunga - Angin bisu merayu dedaunan untuk bergoyang dalam iramanya
Artinya: memberikan kemampuan bicara dan tindakan manusiawi "merayu dan bergoyang" pada angin dan dedaunan. - Salju menyelimuti kota Paris
Artinya: salju turun menutupi kota Paris - Makanan pedas itu membakar lidahku
Artinya: rasa pedas seakan-akan membakar lidah - Sepeda tua menemani kakek ke ladang setiap hari
Artinya: sepeda usang yang selalu digunakan untuk ke ladang - Tiang listrik berbaris di sepanjang jalan
Artinya: berbaris bermakna berjejeran - Daun-daun berguguran pada musim itu
Artinya: berguguran bermakna daun-daun berjatuhan - Tsunami itu mengejar orang-orang di depan yang berlari ketakutan
Artinya: tsunami menerjang dengan kencang - Di sini kulihat daun kelapa menari ditiup angin sore
Artinya: daun kelapa bergerak tertiup angin seakan menari - Hari itu gunung Merapi memuntahkan isi perutnya
Artinya: gunung Merapi meletus mengeluarkan lahar seakan-akan muntah - Rumput bergoyang diterpa angin
Artinya: rumput bergerak seakan-akan bergoyang terkena angin - Cahaya lampu itu menusuk mataku
Artinya: sinar cahaya lampu terlalu terang seperti menusuk mata - Peluit petugas kereta api berteriak keras sekali
Artinya: suara peluit itu sangat kencang seperti teriakan - Si jago merah melahap rumah warga dalam 1 jam
Artinya: Api itu menghanguskan rumah warga dalam 1 jam - Beker bernyanyi untuk membangunkanku setiap hari
Artinya: lagu jam beker seakan-akan bernyanyi.
Itulah beberapa contoh majas personifikasi dan maknanya yang bisa dipelajari. Semoga bermanfaat.
(via/juh)