Kisaran Harga IPO Toko Buku Karisma Rp 175 - 240 per Saham

CNN Indonesia
Senin, 08 Sep 2014 13:46 WIB
PT Karisma Aksara Mediatama mematok kisaran harga Rp 175 - Rp 240 per saham atau mencapai Rp 128,6 miliar dari aksi penawaran saham perdana (initial public offering/IPO).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Karisma Aksara Mediatama mematok kisaran harga Rp 175 - Rp 240 per saham atau mencapai Rp 128,6 miliar dari aksi penawaran saham perdana (initial public offering/IPO). Induk usaha toko buku Karisma ini rencananya akan melantai di Bursa Efek Indonesia pada 8 Oktober mendatang.

Karisma menawarkan sebanyak 535,82 juta saham atau 30 persen dari modal disetor. BCA Sekuritas dan Maybank Kim Eng ditunjuk sebagai penjamin pelaksana (underwriter).

Direktur BCA Sekuritas Imelda Arismunandar mengatakan prospek usaha toko buku ini ke depannya masih cukup baik, dengan target laba akhir tahun diperkirakan naik 93,8 persen menjadi Rp 280 miliar. "Pendapatan dan pertumbuhan rasio keuangan lainnya juga terus meningkat," kata dia di Jakarta, Senin (8/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dana hasil IPO akan digunakan untuk ekspansi usaha dan membayar utang. Sebanyak 63,9 persen dana dipakai untuk penyertaan modal ke empat entitas anak untuk meningkatkan kapasitas produksi mesin, pembukaan gerai baru, dan modal kerja. Sedangkan 21 persen untuk membayar sebagian pinjaman ke Bank Negara Indonesia (BNI).

Masa penawaran awal dimulai pada 5-18 September 2014 dan diharapkan mendapat tanggal efektif pada 26 September. Sedangkan masa penawaran dilakukan pada 30 September - 3 Oktober, masa penjatahan pada 6 Oktober, dan pencatatan di BEI pada 8 Oktober.

Saat ini, Karisma memiliki 58 gerai toko buku yang tersebar di seluruh Indonesia mulai dari Papua hingga Sumatera.

Direktur Karisma Heidi Saputra mengatakan akan menambah enam toko buku tahun ini dan 15 toko pada 2015. Investasi untuk membangun satu toko rata-rata Rp1,5 miliar-Rp 2 miliar. "Tahun depan target kami ingin menambah jaringan toko di bagian timur Indonesia," katanya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER