PROGRAM PEMERINTAH

Jokowi: One Stop Service Perizinan di BKPM

CNN Indonesia
Selasa, 28 Okt 2014 18:08 WIB
Presiden Joko Widodo menargetkan dalam tiga hingga enam bulan ke depan masalah perizinan akan diurus satu badan saja, yaitu BKPM.
Presiden Joko Widodo bersiap berfoto bersama dengan para menteri Kabinet Kerja di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (27/10). Presiden Joko Widodo memerintahkan kepada para menteri Kabinet Kerja untuk langsung bekerja dalam sidang kabinet paripurna perdana di Kantor Kepresidenan usai pelantikan, Senin (27/10). (CNN Indonesia/Antara Photo/Widodo S. Jusuf)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo menargetkan dalam tiga hingga enam bulan ke depan masalah perizinan akan diurus satu badan saja, yaitu Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
 
"Kita ingin bantu bangun one stop service untuk perizinan yang nasional. Artinya orang mau investasi tidak harus ke kementerian satu dua. Jadi satu tempat saja cukup," tutur Presiden di Istana Presiden, Jakarta, Selasa (28/10).

Sebelum itu Presiden Jokowi, begitu ia akrab disebut, melakukan inspeksi mendadak di kantor BKPM di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Jokowi puas dengan penampilan, pelayanan, dan perangkat yang ada di sana.

Meski begitu Presiden masih menemukan ada izin yang tercecer dalam penanaman modal di berbagai kementerian atau lembaga. "Tadi saya sampaikan secara penampilan kantor bagus, perangkat sudah bagus. Ada online system bagus. Yang paling penting bagaimana mengintegrasikan izin-izin di kementerian," ujar Presiden.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER