BURSA SAHAM

Kisruh DPR Beri Sentimen Buruk ke Saham

CNN Indonesia
Jumat, 31 Okt 2014 08:27 WIB
Pasar masih akan menunggu perkembangan politik di DPR sambil mencermati kinerja kuartal III 2014 sejumlah emiten.
Bursa Efek Indonesia. (Antara Photo/Muhammad Ifdhal)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dualisme kepemimpinan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang dipertontonkan Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih memberikan sentimen negatif terhadap perekonomian Indonesia. Jika dibiarkan berlarut, situasi ini akan menghambat kerja pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla, termasuk bursa saham.
 
Analis Teknikal Mandiri Sekuritas berpendapat indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini (31/10) akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat. IHSG akan bergerak dikisaran resistance 5.103 dan support 4.995. Sementara beberapa rekomendasi saham yang layak dikoleksi untuk hari ini adalah PT Timah Tbk (TINS), PT Astra International Tbk (AALI), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM), dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP).

Mandiri Sekuritas juga memprediksi indeks harga konsumen (CPI) naik 0,33% (MoM) pada Oktober, lebih tinggi daripada rata-rata inflasi Oktober pada periode 2010-2013 yang sebesar 0,05% (MoM). Seluruh komponen CPI kemungkinan sudah naik seiring dengan kenaikan harga makanan terutama cabai yang paling mendorong kenaikan. Kekeringan, ekspektasi kenaikan BBM, dan erupsi Gunung Sinabung di Sumatera Utara adalah faktor di belakang inflasi makanan.

Sementara Sinarmas Sekuritas memprediksikan indeks bergerak mixed pada kisaran 5.035-5.079 pada perdagangan hari ini. Beberapa saham yang dapat diperhatikan antara lain PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), PT Timah Tbk (TINS), dan PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP). Pasar masih akan mencermati dirilisnya laporan keuangan kuartal III 2014 beberapa emiten.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER