INVESTASI ASING

Singapura Bidik Investasi di Sektor Prioritas Jokowi

CNN Indonesia
Senin, 24 Nov 2014 13:05 WIB
Singapura menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi di beberapa sektor di Indonesia. Kepercayaan pengusaha Singapura terhadap Jokowi menjadi alasan utama.
Presiden Jokowi ketika makan bersama Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong. (LH Goh/Lee Hsien Loong/Facebook)
Jakarta, CNN Indonesia -- Singapura menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi di beberapa sektor di Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Teo Ser Luck yang membawa delegasi perusahaan Singapura bertemu dengan pengusaha nasional anggota Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).

Ser Luck mengatakan tingginya kepercayaan pengusaha Singapura terhadap pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) merupakan alasan utama mengapa perusahaan negara asalnya tertarik melakukan investasi di Indonesia. Kebijakan-kebijakan pemerintahan baru yang pro bisnis seperti kebijakan satu pintu dianggap sebagai daya pemikat bagi investor-investor Singapura untuk menanamkan modalnya di sini.

"Indonesia merupakan negara dengan penduduk terbanyak di Asia Tenggara, yang artinya pasar yang luas serta potensi tenaga kerja yang banyak," kata Ser Luck, di Menara Kadin, Jakarta, Senin (24/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengakui, sektor maritim merupakan sektor yang paling diminati oleh pengusaha-pengusaha asal Singapura karena mereka memiliki banyak pengalaman di sektor tersebut. Selain maritim, sektor infrastruktur juga menarik perhatian pengusaha Singapura mengingat mereka telah berhasil mengembangkan infrastruktur-infrastruktur yang mendukung kualitas hidup.

“Kami memang tidak hebat membuat jalan tol atau infrastruktur berat lainnya, namun kami punya pengalaman di water treatment maupun pengelolaan sampah," tambahnya.

Di samping itu, sektor logistik juga diminati oleh pengusaha-pengusaha Singapura mengingat banyak sekali perusahaan-perusahaan logistik berbasis di Singapura. "Sektor logistik adalah sektor yang penting, karena semakin rendah biaya logistik pada barang-barang produksi, maka semakin kompetitif juga hasil produksi negara tersebut," ujar Ser Luck.

Menurutnya, yang paling penting adalah bagaimana sektor-sektor tersebut memberikan lapangan pekerjaan yang luas bagi masyarakat Indonesia. "Serta bagaimana usaha-usaha tersebut dapat meningkatkan kualitas hidup dan masyarakat," ujarnya.

Memang belum ada pembicaraan lebih lanjut mengenai kapan Singapura akan mulai berinvestasi di sektor-sektor ini serta belum ada pembicaraan lebih jauh mengenai nilai investasi yang akan ditanamkan. Namun Kadin telah mendorong para pengusaha-pengusaha Singapura untuk melakukan investasi di luar Pulau Jawa mengingat investasi asal Singapura di Indonesia sebesar 60 persen berada di wilayah Jabodetabek.

“Kami masih mengkaji bagaimana sistem bisnis di Indonesia berjalan, serta bagaimana peran budaya lokal di dalam penciptaan iklim usaha yang baik. Semoga Kadin dan pemerintah Indonesia bersedia membantu kami menangani hal ini," katanya.

Selain ke Jakarta, Menteri Perdagangan dan Industri Singapura beserta perwakilan dari 26 perusahaan-perusahaan Singapura lainnya juga melakukan lawatan ke Semarang. Tujuannya adalah untuk mempelajari lingkungan usaha di Indonesia serta melakukan pembicaraan lebih lanjut dengan Kadin.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER