Bursa Global Turun, IHSG Pun Terkoreksi

Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Rabu (14/1) ditutup turun bersamaan dengan koreksi yang terjadi di pasar global. IHSG melemah sebesar -54 poin (-1,05 persen) ke 5.159 setelah bergerak di antara 5.159-5.225.
 
Dari akumulasi data perdagangan hari ini tercatat sebanyak 79 saham naik, 219 saham turun, 84 saham tidak bergerak, dan 171 saham tidak ditransaksikan.

Mandiri Sekuritas mencatat, hari ini investor membukukan transaksi sebesar Rp 5,56 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 4,28triliun, transaksi negosiasi Rp 1,28 triliun, dan transaksi tunai Rp 17 juta. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 396,94 miliar.

Seluruh dari 10 indeks saham sektoral terkoreksi, dipimpin oleh sektor agribisnis yang turun -2,01 persen dan sektor perdagangan yang turun -1,61 persen. Saham di sektor agribisnis yang paling terkoreksi adalah PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO, Rp 115) yang turun -12,88 persen dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI, Rp 24.900, BUY, TP Rp 30.800) yang turun -3,86 persen.

Di sektor perdagangan, saham yang paling melemah adalah PT Jakarta International Hotels & Development Tbk (JIHD, Rp 1.000) sebesar -12,28 persen dan PT Global Mediacom Tbk (BMTR, Rp 1.815) sebesar -9,7 persen.

Di bursa Asia, mayoritas indeks saham juga terkoreksi. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang turun sebesar -1,71 persen, indeks Kospi di Korsel sebesar -0,18 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong sebesar -0,43 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga menunjukkan koreksi sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun -1,54 persen, DAX di Jerman melemah -0,77 persen, dan CAC di Perancis terkoreksi -1,01 persen.

Sementara di pasar valas, nilai tukar rupiah harus terkoreksi sebesar -13 poin (-0,11 persen ) ke Rp 12.614 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp 12.574-Rp 12.638 per dolar AS.

(ded/ded)