IHSG Terkoreksi Signifikan Sore Ini

Immanuel Giras Pasopati | CNN Indonesia
Senin, 26 Jan 2015 17:13 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi signifikan hari ini setelah menguat selama tiga hari terakhir. Apa yang terjadi?
Pergerakan saham di bursa. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi signifikan, Senin (26/1) sore ini, setelah membentuk rally tinggi dalam tiga hari terakhir. Indeks turun sebesar -63 poin (-1,2 persen) ke 5.260 setelah bergerak di antara 5.208-5.309. Sebanyak 60 saham naik, 242 saham turun, 74 saham tidak bergerak, dan 176 saham tidak ditransaksikan.

PT Mandiri Sekuritas menyatakan dalam riset, Senin (26/1), investor membukukan transaksi sebesar Rp 11,72 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 6,88 triliun dan transaksi negosiasi Rp 4,84 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (nett buy) sebesar Rp 826,46 miliar.

Seluruh sektor terkoreksi, dipimpin oleh sektor barang konsumsi yang turun -2,26 persen dan sektor infrastruktur yang turun -1,86 persen. Saham di sektor barang konsumsi yang paling terkoreksi adalah PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN, Rp 117) yang turun -18,18 persen dan PT Bentoel Internasional Investama Tbk (RMBA, Rp 440) yang turun -13,73 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sektor infrastruktur, saham yang paling melemah adalah PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS, Rp 720) sebesar -9,43 persen dan PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD, Rp 2.200) sebesar -8,33 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham terkoreksi. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang turun sebesar -0,25 persen dan indeks Kospi di Korsel sebesar -0,02 persen, sedangkan indeks Hang Seng di Hong Kong masih menguat sebesar +0,24 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa justru menunjukkan penguatan sejak dibuka tadi siang. Indeks DAX di Jerman naik +0,33 persen dan CAC di Perancis menguat +0,03 persen, sedangkan FTSE100 di Inggris masih turun -0,17 persen.

Sementara itu, di pasar mata uang, nilai tukar rupiah terkoreksi dalam yaitu sebesar -48 poin (-0,39 persen) ke Rp 12.507 per dolar Amerika Serikat (AS), setelah bergerak di kisaran Rp 12.465-Rp 12.538 per dolar AS. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER