Jokowi: May Day Itu Hari Buruh Bebas Berekspresi

Gentur Putro Jati | CNN Indonesia
Kamis, 30 Apr 2015 09:53 WIB
Jokowi menjamin pemerintah akan memberikan keleluasaan bagi para pekerja Indonesia untuk menyampaikan aspirasinya saat perayaan hari buruh.
Massa buruh berunjuk rasa dengan berjalan menuju Istana Negara, Jakarta, 10 November 2014. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo menjamin pemerintah tidak akan mengganggu perayaan hari buruh sedunia (May Day) yang juga akan dirayakan oleh para pekerja di Indonesia pada Jumat, 1 Mei 2015 esok.

Jokowi menyebut pemerintah akan memberikan keleluasaan bagi para pekerja Indonesia untuk menyampaikan aspirasinya saat perayaan hari buruh.

“Itu bukan demo, tapi ekspresi kegembiraan memperingati Hari Buruh. Masyarakat jangan takut,” ujar Jokowi dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Kamis (30/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi berkeyakinan seluruh pekerja di Indonesia memiliki niat yang baik saat menyampaikan aspirasinya dengan cara turun ke jalan sepanjang hari esok. Dia mempersilakan kelompok-kelompok pekerja di seluruh Indonesia untuk merayakan hari buruh.

“Ya nggak apa-apa lah, tapi setelah rampung pulang, baik-baik. Kita harus menghargai hal-hal yang mengarah ke demokrasi. Seluruh Polda di seluruh Provinsi, silakan beri izin,” pesan Jokowi. (gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER