Jakarta, CNN Indonesia -- PT Astra International Tbk telah menyiapkan dana Rp 1 Triliun untuk pengembangan mobil baru yang rencananya akan diproduksi oleh anak usahanya PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Biaya yang dikeluarkan tersebut belum mencakup biaya produksi, namun hanya untuk menjalankan riset dan uji kelayakan saja.
"Tadi pagi kami telah melakukan board meeting dengan manajemen ADM, dan menyetujui pengeluaran sebesar Rp 1 triliun untuk pengembangan mobil Daihatsu. Ini adalah bentuk komitmen Astra kepada Daihatsu, semoga investasi ini akan menghasilkan hasil yang baik dan produktif," ungkap Presiden Direktur Astra International Prijono Sugianto di Jakarta, Kamis (7/5).
Prijono menambahkan, produk baru yang masih dirahasiakan ini diharapkan bisa mulai diproduksi pada 2016 mendatang. Meski enggan menjelaskan lebih lanjut proyek tersebut, namun Prijono memberi bocoran bahwa mobil yang akan diproduksi secara komersil oleh ADM merupakan kombinasi gabungan dari dua jenis mobil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Sebut saja mobil
dual-based yang akan diberi merek Daihatsu,” katanya.
Suntikan dana pengembangan proyek mobil tersebut akan menambah alokasi belanja modal untuk ADM yang sebelumnya dianggarkan sebesar Rp 300 miliar sampai Rp 500 miliar sepanjang tahun ini.
“Angka Rp 1 triliun tersebut akan dimanfaatkan hingga tahun depan, sebanyak Rp 600 miliar kami keluarkan tahun ini untuk research and development. Diharapkan tahun depan sudah keluar, dan kami harap bisa kami salurkan untuk konsumsi domestik terlebih dahulu," ujar Presiden Direktur ADM Sudirman M. Rusdi di tempat yang sama.
Sudirman juga mengatakan bahwa produk ini nantinya bisa 80 persen menggunakan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dengan desain yang diciptakan oleh tenaga kerja lokal. Namun ia belum bisa menyebutkan jumlah unit yang akan diproduksi mengingat semuanya masih dikaji.
“Kami akan lihat hal itu nanti, sejauh ini baru lakukan riset dan pengembangan dahulu," tambahnya.
ADM sendiri sejauh ini telah memproduksi 10 jenis kendaraan yang terdiri dari empat kendaraan dengan merk Toyota dan enam kendaraan dengan merk Daihatsu. Penjualan kendaraan dari ADM sendiri mencapai angka 515.256 unit dari 1,2 juta unit kendaraan roda empat terjual pada tahun 2014.