Menteri Andrinof Dinilai Hambat Program Jokowi

Noor Aspasia Hasibuan | CNN Indonesia
Sabtu, 16 Mei 2015 15:46 WIB
"Bappenas tidak baik dalam menerjemahkan visi dan misi atau nawacita Jokowi," kata peneliti Populi Center Nico Harjanto.
Andrinof Chaniago saat membuka Musrenbang Daerah Kalimantan Selatan melalui video conference di kantor Bappenas Jakarta, Kamis (9/4). (CNN Indonesia/Elisa Valenta Sari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) atau Kementerian PPN yang dipimpin oleh Andrinof Chaniago dinilai menjadi batu sandungan Jokowi dalam merealisasikan target-target pemerintahan.

"Bappenas tidak baik dalam menerjemahkan visi dan misi atau nawacita Jokowi," kata peneliti Populi Center Nico Harjanto dalam salah satu diskusi menyoal Kinerja Kementrian Perdagangan
di Jakarta, Sabtu (16/5).

Menurutnya, kinerja buruk ini berdampak pada target perencanaan pembangunan nasional yang jauh dari target yang diinginkan, target yang tak tercapainya akhirnya berimbas pada rapor merah pertumbuhan ekonomi kuartal I.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,71 persen maka pemerintah harus melepaskan target menyerap jumlah tenaga kerja, dan memperkuat daya beli masyarakat,” jelasnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (13/5) menegur lima kementerian yang dianggap berkinerja negatif. Jokowi memperingatkan lima kementerian tersebut terkait dengan proses organisasi internal kementerian masing-masing.

"Sebelum masuk kepada rencana kerja pemerintah tahun 2016, saya ingin memperingatkan kembali masalah yang berkaitan dengan organisasi kementerian," ujar Jokowi ketika membuka sidang.

Presiden menyoroti rentetan masalah yang berdampak pada terhambatnya pencairan anggaran dengan efek domino melemahnya pertumbuhan ekonomi. Adapun, terkait Bappenas, pemerintah mengakui Presiden sempat memberi teguran. "Iya salah satunya itu (Bappenas)," kata Menteri Koordinator Sofyan Djalil di Jakarta, Rabu (13/5). (gir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER