Seleksi Administrasi Ganjal Wakabareskrim Jadi Bos Bea Cukai
Gentur Putro Jati | CNN Indonesia
Rabu, 20 Mei 2015 08:48 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Niat Wakabareskrim Irjen Pol Johnny Mangasi Samosir banting setir jadi Direktur Jenderal (Dirjen) Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan terhenti di tahap seleksi administrasi. Nama Johnny tidak muncul dalam daftar 11 orang peserta lelang jabatan Dirjen Bea dan Cukai yang diloloskan oleh Panitia Seleksi.
Selain Johnny, dua nama lain yang menurut Mardiasmo, Ketua Panitia Seleksi Lelang Jabatan Kementerian Keuangan juga tidak lolos seleksi lelang jabatan adalah Oentarto Wibowo yang saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Kepatuhan Internal DJBC dan Irjen Pol V. Sambudiyono, Deputi Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN).
Berikut adalah 11 nama calon Dirjen Bea dan Cukai yang melaju ke babak selanjutnya, yaitu assessment, penulisan makalah, pemeriksaan kesehatan dan wawancara dengan Panitia Seleksi:
1. Bahaduri Wijayanta Bekti Mukarta, sebelumnya menjabat Direktur Informasi Kepabeanan dan Cukai DJBC.
2. Hendra Prasmono, Kepala kanwil DJBC Maluku, Papua dan Papua Barat.
3. Heru Pambudi, Direktur Penerimaan dan Peraturan Kepabeanan dan Cukai DJBC.
4. Iyan Rubiyanto, Kepala Kantor Wilayah DJBC Sumatera Utara.
5. Kushari Suprianto, Sekretaris DJBC.
6. Marisi Zainuddin Sihotang, Kepala Kantor DJBC Jawa Barat.
7. Mayjen TNI Meris Wiryadi, Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat.
8. Muhammad Sigit, Direktur Audit DJBC
9. Rahmat Subagio, Kepala Kantor Wilayah DJBC Jawa Timur I.
10. Susiwijono Mugiharso, Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Organisasi, Birokrasi, dan Teknologi Informasi.
11. Syafri Adnan Baharuddin, Analis Kebijakan Utama Bidang Keamanan, Staf Ahli Kapolri.
Panitia seleksi telah menjadwalkan pemeriksaan kesehatan terhadap ke-11 calon Dirjen Bea dan Cukai itu hari ini, Rabu (20/5) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta. Sementara jadwal wawancara akan dilakukan esok, Kamis (21/5).
“Apabila peserta tidak hadir mengikuti Pemeriksaan Kesehatan dan Wawancara, maka peserta dinyatakan gugur dan tidak berhak mengikuti tahap seleksi selanjutnya,” ujar Mardiasmo. (gen)
Selain Johnny, dua nama lain yang menurut Mardiasmo, Ketua Panitia Seleksi Lelang Jabatan Kementerian Keuangan juga tidak lolos seleksi lelang jabatan adalah Oentarto Wibowo yang saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Kepatuhan Internal DJBC dan Irjen Pol V. Sambudiyono, Deputi Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN).
Berikut adalah 11 nama calon Dirjen Bea dan Cukai yang melaju ke babak selanjutnya, yaitu assessment, penulisan makalah, pemeriksaan kesehatan dan wawancara dengan Panitia Seleksi:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Hendra Prasmono, Kepala kanwil DJBC Maluku, Papua dan Papua Barat.
3. Heru Pambudi, Direktur Penerimaan dan Peraturan Kepabeanan dan Cukai DJBC.
4. Iyan Rubiyanto, Kepala Kantor Wilayah DJBC Sumatera Utara.
5. Kushari Suprianto, Sekretaris DJBC.
6. Marisi Zainuddin Sihotang, Kepala Kantor DJBC Jawa Barat.
7. Mayjen TNI Meris Wiryadi, Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat.
8. Muhammad Sigit, Direktur Audit DJBC
9. Rahmat Subagio, Kepala Kantor Wilayah DJBC Jawa Timur I.
10. Susiwijono Mugiharso, Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Organisasi, Birokrasi, dan Teknologi Informasi.
11. Syafri Adnan Baharuddin, Analis Kebijakan Utama Bidang Keamanan, Staf Ahli Kapolri.
Panitia seleksi telah menjadwalkan pemeriksaan kesehatan terhadap ke-11 calon Dirjen Bea dan Cukai itu hari ini, Rabu (20/5) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta. Sementara jadwal wawancara akan dilakukan esok, Kamis (21/5).
“Apabila peserta tidak hadir mengikuti Pemeriksaan Kesehatan dan Wawancara, maka peserta dinyatakan gugur dan tidak berhak mengikuti tahap seleksi selanjutnya,” ujar Mardiasmo. (gen)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK