Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup terkoreksi untuk ketiga hari berturuturut. Indeks melemah sebesar 21 poin (0,40 persen) ke 5.216 setelah bergerak di antara 5.214-5.252 pada Jumat (29/5). Sebanyak 119 saham naik, 168 saham turun, 83 saham tidak bergerak, dan 182 saham tidak ditransaksikan.
Sementara itu di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah terkoreksi sebesar 1,5 poin (0,01 persen) ke Rp 13.224 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp 13.197-Rp 13.232 per dolar AS.
Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo mengatakan pelemahan indeks kali ini disebebkan oleh imbas lesunya ekonomi regional Asia. Hal itu terlihat dari menurunnya indeks Hong Kong Hang Seng dan Strait Times Singapura.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Selain itu, dari dalam negeri, tampaknya investor sedang menunggu rilis data ekonomi dan emiten. Hingga Juli, kemungkinan IHSG bakal berfluktuasi,” jelasnya kepada CNN Indonesia, Jumat (29/5).
PT Mandiri Sekuritas mencatat, hari ini investor membukukan transaksi sebesar Rp 10,44 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 8,48 triliun dan transaksi negosiasi Rp 1,96 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 129 miliar.
Sebanyak sembilan sektor melemah, dipimpin oleh sektor pertambangan yang turun 2,32 persen dan sektor konsumsi yang turun 1,06 persen.
Saham di sektor pertambangan yang paling terkoreksi adalah PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) yang turun 5,92 persen dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang turun 2,96 persen. Di sektor konsumsi, saham yang paling melemah adalah PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) sebesar 14,41 persen dan PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI) sebesar 7,78 persen.
Dari Asia, indeks saham utama bergerak mixed. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 0,06 persen dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan yang menguat sebesar 0,19 persen. Sedangkan indeks Hang Seng di Hong Kong terkoreksi sebesar 0,11 persen, dan Straits Times di Singapura terkoreksi 0,99 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa melemah sejak dibuka siang tadi. Indeks DAX di Jerman turun 1,01 persen, indeks CAC di Perancis terkoreksi 0,86 persen, serta indeks FTSE100 di Inggris melemah 0,19 persen.
(gir/gir)