Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi dan menghentikan rally yang terjadi sepanjang pekan lalu. Indeks turun sebesar 26 poin (0,5 persen) ke 5.288 setelah bergerak di antara 5.285-5.311 pada Senin (25/5). Sebanyak 87 saham naik, 196 saham turun, 96 saham tidak bergerak, dan 173 saham tidak ditransaksikan.
PT Mandiri Sekuritas mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp 4,1 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 2,84 triliun dan transaksi negosiasi Rp 1,25 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (
net sell) sebesar Rp 287,51 miliar.
Sebanyak enam sektor melemah, dipimpin oleh sektor infrastruktur yang turun 1,21 persen dan sektor keuangan yang turun 1,14 persen. Saham di sektor infrastruktur yang paling terkoreksi adalah PT Mitra Energi Persada Tbk (KOPI) yang turun 8,14 persen dan PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) yang turun 6,52 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun, di sektor keuangan, saham yang paling melemah adalah milik PT Reliance Securities Tbk (RELI) sebesar 24,84 persen dan PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI) sebesar 9,01 persen.
Dari Asia, mayoritas indeks saham menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 0,74 persen, indeks Straits Times di Singapura menguat sebesar 0,36 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong terapresiasi sebesar 1,7 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa masih terkoreksi sejak dibuka tadi siang, yang dicerminkan oleh indeks CAC di Perancis terkoreksi 0,7 persen, sedangkan indeks FTSE100 di Inggris dan DAX di Jerman masih tutup hari ini.
Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah terkoreksi sebesar 28 poin (0,22. persen) ke Rp 13.186 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp 13.148-Rp 13.195 per dolar AS.
(gir)