Jokowi akan Tambah Dana Kesehatan dan Infrastruktur

CNN Indonesia
Rabu, 03 Jun 2015 23:24 WIB
Presiden Joko Widodo berencana memangkas anggaran beberapa kementerian dan lembaga pada tahun anggaran 2016 untuk menambah dana kesehatan dan infrastruktur.
Presiden RI Joko Widodo. (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengungkapkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana untuk memangkas anggaran beberapa kementerian dan lembaga pada tahun anggaran 2016 dalam rangka menambah dana kesehatan dan infrastruktur.

Andi menjelaskan, saat ini Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tengah dibahas di internal pemerintah maupun dengan DPR. Sedangkan RKP yang telah dibahas yakni rencana meningkatkan anggaran kesehatan untuk tahun 2016.

Menurut ahli kajian strategis itu, rencana tersebut muncul guna memenuhi ketentuan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) harus dialokasikan minimal 5 persen untuk anggaran kesehatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan itu penambahannya cukup signifikan, di angka Rp 20 triliun," ujar Andi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (3/6).

Andi memperkirakan, anggaran kesehatan akan naik drastis, sehingga harus ada relokasi dari anggaran kementerian dan lembaga lainnya. Ia bahkan menyebutkan, salah satu program kesehatan yang akan mendapat 'cipratan' anggaran hasil relokasi tersebut adalah Kartu Indonesia Sehat (KIS).

"Salah satunya (KIS), tapi ini kan masih proses RKP-nya. Nanti tunggu finalisasi nota keuangannya pas Agustus 2015, itu finalisasi hingga September," kata dia.

Sementara untuk bidang infrastruktur, tutur Andi, akan ada beberapa kementerian yang anggarannya bakal melonjak, seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

"Ada lonjakan-lonjakan, sedang dibahas sekarang di DPR," tutur dia.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER