Eks Bengkel Becak Itu Kini Melantai di Bursa

CNN Indonesia
Jumat, 12 Jun 2015 18:39 WIB
Berangkat dari bengkel becak, PT Garuda Metalino akhirnya bakal melantai di bursa efek.
Ilustrasi bursa saham. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Berangkat dari bengkel becak, PT Garuda Metalino akhirnya bakal melantai di bursa efek. PT Garuda telah bertransformasi menjadi perusahaan produsen mur dan baut.

PT Garuda akan melakukan penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/IPO) dengan harga saham Rp 550-800 per lembar saham.

Diharapkan dari IPO itu PT Garuda bisa meraup Rp 375 miliar. Total saham yang dilepas 468.750.000 lembar atau sebanyak 20 persen dari modal disetor setelah penawaran umum, dengan nominal Rp 100 per saham.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hendra Widjaja, Presiden Direktur PT Garuda Metalindo Tbk mengungkapkan, perusahaan awalnya merupakan bisnis keluarga yang berdiri pada tahun 60-an dengan bidang usaha bengkel becak.

“Dulu kami berawal dari bengkel becak di tahun 1966, sekarang kami bisa menjadi produsen mur dan baut untuk pabrikan otomotif," ujarnya di Jakarta, Jumat (12/5).

Hendra mengatakan dana IPO nantinya bakal digunakan antara lain sekitar 52 persen untuk pembayaran utang Garuda Metalindo.

"Kemudian 28 persen untuk belanja modal, dan sisanya 20 persen sebagai modal kerja," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (12/6).

Dalam gelaran ini, perseroan telah menunjuk PT RHB OSK Securities Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi. Masa bookbuilding telah dimulai sejak 11-18 Juni 2015, saat ini perseroan masih menunggu pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan.

Nantinya, masa penawaran bakal dilangsungkan pada 29-30 Juni 2015. Selanjutnya, penjatahan saham akan dilangsungkan pada 2 Juli 2015, dan distribusi pada 6 Juli 2015. Jika lancar, maka pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada 7 Juli 2015.

Untuk diketahui, Garuda Metalindo memproduksi jenis mur dan baut yang diaplikasikan untuk produksi kendaraan roda dua, roda empat dan berbagai komponen otomotif yang dipasok ke berbagai pabrikan.

Pabrikan tersebut antara lain Astra Honda Motor, Yamaha Motor Manufacturing, Indomobil Suzuki International, Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Astra Daihatsu Motor, Kramayudha Tiga Berlian Motor, dan lainnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER