Tarif Tol Bakal Diberi Potongan Harga Selama Mudik Lebaran

Resty Armenia | CNN Indonesia
Jumat, 12 Jun 2015 17:02 WIB
Presiden Joko Widodo memerintahkan operator jalan tol memberikan potongan harga antara 25 persen sampai 35 persen selama musim mudik.
Pintu masuk jalan tol. (CNN Indonesia/Antara Photo/Dedhez Anggara)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemudik yang melintas di jalan tol bakal mendapat ‘kado’ lebaran. Presiden Joko Widodo memerintahkan operator jalan tol memberikan potongan harga antara 25 persen sampai 35 persen pada sepuluh hari sebelum Idul Fitri sampai lima hari setelah Idul Fitri.

Penurunan tarif itu, menurut keterangan Presiden, diperlukan untuk meringankan beban pemudik, membagi kegembiraan bersama, dan menekan biaya distribusi logistik bahan pokok menjelang dan sesudah Lebaran.

Presiden mengeluarkan perintah itu saat meresmikan beroperasinya jalan tol Gempol-Pandaan Jawa Timur, Jumat (12/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait beroperasinya jalur tol Gempol-Pandaan diharapkan mampu mempersingkat waktu tempuh bagi kendaraan yang melintasi jalur Surabaya - Malang.

Jalan tol Gempol-Pandaan sepanjang 13,61 km yang dioperasikan oleh PT Jasa Marga Pandaan Tol ini menelan biaya investasi sebesar Rp 1,472 triliun.

Ruas jalan tol yang merupakan bagian dari jalan tol Surabaya - Gempol ini menggunakan tipe pengerasan kaku (rigid pavement). Ruas ini dilengkapi sembilan jembatan dan dua simpang susun, yakni Gempol Inter Change dan Pandaan Inter Change.

Pada kesempatan itu juga, Presiden Jokowi mengumumkan pemberlakukan pembebasan biaya tol Jembatan Suramadu bagi kendaraan bermotor roda dua. Pembebasan yang mulai diberlakukan pada 13 Juni 2015 pukul 00.00 WIB tersebut, dimaksudkan untuk mendukung mobilitas masyarakat dari Pulau Jawa ke Pulau Madura dan sebaliknya.

Presiden meminta baik masyarakat Surabaya maupun Madura untuk memanfaatkan pembebasan biaya ini sekaligus juga meminta agar masyarakat di kedua wilayah tersebut memelihara Jembatan Suramadu dengan sebaik-baiknya. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER