Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat di tengah naiknya bursa saham global. Indeks naik sebesar 12 poin atau 0,26 persen ke level 4.569 pada perdagangan Selasa (29/12) setelah bergerak di kisaran 4.552-4.569.
Mandiri Sekuritas mencatat sebanyak 150 saham naik, 126 saham turun, 82 saham tidak bergerak, dan 205 saham tidak ditransaksikan.
Hari ini, investor membukukan transaksi sebesar Rp5,75 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp2,15 triliun dan transaksi negosiasi Rp3,6 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp180,2 miliar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebanyak sembilan indeks sektoral menguat, dipimpin oleh sektor tambang yang naik 1,63 persen dan sektor agribisnis meningkat 0,91 persen.
Saham di sektor tambang yang paling menguat adalah PT Vale Indonesia Tbk (INCO) sebesar 9,6 persen dan PT Resources Alam Indoensia Tbk (KKGI) 7,14 persen.
Di sektor agribisnis, saham yang paling terapresiasi adalah PT Sinar Mas Agro Resources & Technology Tbk (SMAR) sebesar 5,26 persen dan PT Inti Agri Resources Tbk (IIKP) sebesar 4,63 persen.
Dari Asia, mayoritas indeks saham menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 0,58 persen, indeks Kospi di Korsel menguat 0,11 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong terapresiasi 0,36 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga menguat sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris naik 0,61 persen, DAX di Jerman menguat 1,56 persen, dan CAC di Perancis terapresiasi 1,39 persen.
Di pasar valas, nilai tukar rupiah terkoreksi sebesar 51 poin atau 0,38 persen menjadi Rp13.698 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.641-Rp13.748 per dolar AS.
(ags)