Jakarta, CNN Indonesia -- Demi mengukuhkan posisi sebagai pameran otomotif terbesar se-Asia Tenggara, penyelenggara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) akan menambah luas lahan pameran sebesar 5 ribu meter persegi atau separuh hektar dibanding tahun kemarin.
Untuk diketahui, helatan pameran otomotif tahunan tersebut akan kembali dilangsungkan pada tanggal 11 hingga 21 Agustus 2016 mendatang.
Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Sudirman M. Rusdi mengatakan luas lahan yang digunakan Gaikindo di lokasi Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang Selatan akan menjadi seluas 96.557 meter persegi. Adanya hal ini, jelasnya, menjadikan GIIAS sebagai salab satu pameran otomotif terbesar di dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami berencana untuk menambah lokasi pameran seluas lima ribu meter persegi, yang menjadikan GIIAS sebagai yang terbesar di Asia Tenggara. Untuk menghelat pagelaran seluas ini, kami juga telah mengajak Seven Events untuk mengorganisir pameran ini," ujar Sudirman di Jakarta, Selasa (2/2).
Melengkapi ucapan Sudirman, Presiden Direktur Seven Events, Andy Wismarsyah mengatakan penambahan area pameran ini ditujukan untuk menambah beberapa ruang publik serta menambah luas lahan beberapa tenant pameran. Ia mencontohkan BMW dan MINI sebagai salah satu tenant yang memperluas booth dari satu hall di tahun lalu menjadi dua hall di tahun ini.
"Memang luas ICE adalah 200 ribu meter persegi, namun luas area yang tertutup tidak semuanya. Kami lebih fokuskan tambahan area ini untuk public space," terangnya di lokasi yang sama.
Ia melanjutkan, sejauh ini sudah ada 34 merek yang ikut serta di GIIAS 2016 yang terdiri dari 28 merek mobil penumpang (passenger car) dan 6 merek kendaraan komersial. Meski mengklaim 90 persen area telah terisi, namun penyelenggara belum menutup pendaftaran tenant.
"Kami masih ada hall-hall yang kosong, yang khusus menjual aksesoris otomotif. Itu tersedia di Hall 1 dan Hall 2," jelasnya.
Andy menjelaskan, penambahan luas ini menjadikan GIIAS sebagai pameran otomotif terbesar ke-7 di dunia dari 18 pameran otomotif terpenting dunia apabila dilihat dari segi luas area. Di masa yang akan datang, ia berharap GIIAS bisa menjadi yang terbesar di Asia terlebih dahulu.
"Ada lima pameran yang selalu diharapkan oleh masyarakat internasional yaitu Frankfurt, Paris, Jenewa, Tokyo, dan Detroit. Kami mungkin masih terbesar di Asia Tenggara, tapi kami punya visi mengarah ke sana," tambahnya.
Kendati menambah luas wilayah, namun penyelenggara enggan pasang target pengunjung dan jumlah transaksi untuk tahun ini. Ketua Panitia GIIAS, Johnny Darmawan mengatakan target tersebut dikembalikan ke masing-masing merek yang membuka tenant di area pameran.
"Kami tak akan pasang target macam-macam untuk pagelaran tahun ini. Kami pun tak melihat hal ini sebagai ajang jualan mobil semata karena kami lebih ingin ajang ini digunakan untuk perkenalan teknologi baru," tambahnya.
Sebagai informasi, helatan GIIAS tahun lalu berhasil menarik 451 ribu pengunjung dan mencatat transaksi sebesar Rp 5,7 triliun. Namun, penjualan mobil sepanjang pameran menurun dari 19 ribu unit di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014 ke angka 17 ribu di tahun lalu.
Gaikindo sendiri memperkirakan penjualan mobil secara wholesale tahun ini menyentuh angka 1,05 juta unit atau meningkat 3,62 persen dari realisasi penjualan tahun lalu sebesar 1,01 juta unit.
(gir)