Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meminta bank-bank BUMN yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) untuk bisa memberikan potongan harga kepada pengguna jalan tol yang melakukan pembayaran menggunakan uang elektronik (e-
payment).
Permintaan Rini tersebut disampaikan dihadapan bos-bos bank BUMN dan PT Jasa Marga saat peluncuran pembayaran elektronik (e-
Payment Toll) di Kantor PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (PT JLJ), di Bekasi, Senin (21/3).
"Dalam kesempatan ini dibicarakan bagaimana kalau masyarakat pakai e-
money kan bayar di muka masa enggak kasih diskon sih. Makanya saya mengimbau dan meminta direksi dan Pak Adit (Dirut Jasa Marga) kalau yang pakai e-
money mereka memasukkan uangnya mereka dapat diskon 10 persen, bisa ya, harus bisa," kata Rini dalam sambutannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Permintaan Rini tersebut langsung disanggupi oleh Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang juga merupakan Ketua Umum Himbara Asmawi Syam. Bahkan ia menyanggupi insentif tersebut bisa terealisasi semester I ini.
“Kami akan coba kalkulasi dulu, kalau diminta 10 persen akan kami coba," ujar Asmawi saat dikonfirmasi.
Direktur Utama PT Jasa Marga Adityawarman mengatakan pemberian diskon mampu meningkatkan jumlah pengguna e-
toll meningkat. Peningkatan jumlah transaksi e-
toll diharapkan mampu mengurai kemacetan di jalan tol.
Namun sosialisasi penggunaan e-
toll juga harus ditingkatkan. Salah satunya dengan menambah jumlah tempat pengisian ulang saldo kartu e-
payment.
"Kita sekarang sudah melakukan perhitungan dan uji coba utk transaksi ini agar berkembang terus. Kartu ini bisa digunakan di seluruh ruas, tidak boleh parsial-parsial agar bisa digunakan di semua ruas Jasa Marga," katanya.
(gen)