Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan berpeluang
rebound pada perdagangan hari ini setelah kemarin ditutup terkoreksi 30,264 poin (0,62 persen) ke level 4.808,319.
“Sejumlah saham sektoral unggulan yang terkoreksi dalam beberapa sesi perdagangan terakhir berpeluang
technical rebound. IHSG diperkirakan bergerak di
support 4.780 dan resisten sederhana di 4.820,” kata David Sutyanto, Analis First Asia Capital, dikutip Selasa (3/5).
David menambahkan, dari kawasan Asia sentimen pasar akan dipicu data manufaktur China versi Caixin yang diperkirakan di angka indeks 49,8 naik dari bulan sebelumnya 49,7. IHSG diperkirakan bergerak di support 4780 dan resisten sederhana di 4820.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Wall Street tadi malam berhasil
rebound setelah koreksi di dua sesi perdagangan sebelumnya. Indeks DJIA dan S&P masing-masing
rebound 0,66 persen dan 0,78 persen tutup di 17891,16 dan 2081,43.
“Penguatan Wall Street merespon pelemahan dolar Amerika setelah data aktivitas manufaktur di negara tersebut tumbuh melambat di bawah perkiraan," ujarnya.
(gen)