IHSG Menguat di Tengah Ekspektasi Rating S & P

Giras Pasopati | CNN Indonesia
Rabu, 11 Mei 2016 17:44 WIB
Indeks naik sebesar 36 poin (0,77 persen) ke level 4.799 setelah bergerak di antara 4.770-4.811 pada Rabu (11/5).
Seorang karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (28/3). (Antara Foto/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat di tengah spekulasi peringkat utang Indonesia oleh Standard&Poor’s (S&P). Indeks naik sebesar 36 poin (0,77 persen) ke level 4.799 setelah bergerak di antara 4.770-4.811 pada Rabu (11/5).

Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah terkoreksi 23 poin (0,17 persen) ke Rp13.309 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.252-Rp13.318.

Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo mengatakan pergerakan IHSG terlihat bagus. Ia menilai koreksi yang terjadi pada hari Senin sepertinya sudah resmi menjadi false break.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saham-saham juga pada banyak yang tembus resisten. Dari dalam negeri tidak terlihat ada yang salah,” ujarnya dalam ulasan.

Ia mengatakan pelaku pasar masih menanti-nanti hasil pemeringkatan utang oleh S&P yang rencananya bakal terbit pada Juni. Hal itu membuat pelaku pasar menunggu sembari mempersiapkan posisi dagang.

“Bagaimana hasil rating S&P? Saya sih mau menunggu. Saya mau menunggu sambil punya posisi. Sejauh ini, semua masih terlihat bagus,” jelasnya.

Mandiri Sekuritas mencatat, investor bertransaksi Rp5,4 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp3,8 triliun, negosiasi Rp1,6 triliun, dan tunai Rp206 juta. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) Rp73,7 miliar.

Sebanyak 201 saham naik, 98 saham turun, 80 saham tidak bergerak, dan 182 saham tidak ditransaksikan. Sementara, sebanyak sembilan indeks sektoral menguat, dipimpin oleh sektor agribisnis yang naik 2,26 persen dan sektor aneka industri yang naik 1,64 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham terkoreksi. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Kospi di Korsel 0,12 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong 0,93 persen, sedangkan indeks Nikkei225 di Jepang 0,08 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,19 persen, DAX di Jerman melemah 0,63 persen, dan CAC di Perancis terkoreksi 0,89 persen. (gir)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER